Di Depan Jokowi, SBY Ungkap Penyebab Elektabilitasnya Jatuh

jpnn.com, BOGOR - Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) membeber penyebab elektabilitasnya jatuh saat dirinya menjadi presiden Indonesia.
Menurut SBY, Indonesia mengalami mengalami turbulensi ekonomi cukup kencang pada 2008.
Akibatnya, dia dan para menteri sempat sulit tidur selama beberapa hari karena memikirkan kondisi ekonomi.
“Akhirnya elektabilitas saya jatuh,” tutur SBY di hadapan Presiden Joko Widodo dalam Rapimnas Partai Demokrat 2018 di Sentul, Bogor, Jawa Barat, Sabtu (10/3).
Karena itu, dia berharap Jokowi, sapaan karib Joko Widodo, bisa menghadapi situasi sulit seperti gejolak ekonomi.
“Saya yakin Bapak bisa mengatasi tantangan ekonomi mendatang,” tambah SBY.
Dalam kesempatan itu, SBY juga mendoakan Jokowi bisa menuntaskan jabatan dengan prestasi gemilang.
“Semoga Bapak berhasil menuntaskan tugas dan pengabdian dengan hasil dan capaian yang setinggi-tingginya,” kata SBY.
Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) membeber penyebab elektabilitasnya jatuh saat dirinya menjadi presiden Indonesia.
- PSI Paling Dekat dengan Jokowi, Wajar Mengadopsi Partai Super Tbk
- PSI Adopsi Ide Partai Super Tbk Jokowi, Ini Kata Pakar soal Dampaknya
- Siap Bergabung, Bara JP Nilai Partai Super Tbk ala Jokowi Punya Potensi Besar
- Survei LPI, Boni Hargens: Jokowi Tepat Jadi 'Penasihat Agung' Presiden Prabowo
- PSI Perorangan Kendaraan Politik Anyar Jokowi? Pakar Bilang Begini
- Sebut Partai Perorangan Sudah Diadopsi, Jokowi Ingin Membesarkan PSI?