Di Depan Warga AS, Joe Biden Bersumpah Akan Bebaskan Iran
jpnn.com, CALIFORNIA - Presiden Amerika Serikat Joe Biden melontarkan pernyataan mengejutkan soal Iran saat berkampanye untuk Partai Demokrat di California, Kamis (3/11) waktu setempat.
Dia mengaku akan membebaskan Iran dari rezim ulama yang kini berkuasa, serta optmistis masyarakat negara tersebut yang terus berdemonstrasi melawan pemerintah akan berhasil melakukan hal yang sama.
“Jangan khawatir, kita akan membebaskan Iran. Mereka akan segera membebaskan diri mereka sendiri,” kata Biden dalam pidato kampanye yang luas di California, ketika puluhan demonstran berkumpul di luar memegang spanduk yang mendukung pengunjuk rasa Iran.
Biden tidak memperluas pernyataannya atau merinci tindakan tambahan apa yang akan dia ambil selama sambutannya di MiraCosta College dekat San Diego.
Dewan Keamanan Nasional Gedung Putih tidak segera menanggapi permintaan komentar.
Demonstrasi selama tujuh minggu di Iran dipicu oleh kematian seorang wanita berusia 22 tahun, Mahsa Amini, dalam tahanan polisi moralitas Iran.
Protes yang dipicu oleh kematian Amini pada 16 September telah menunjukkan pembangkangan banyak pemuda Iran dalam menantang kepemimpinan ulama, mengatasi ketakutan yang telah meredam perbedaan pendapat setelah Revolusi Islam 1979. Baca selengkapnya
Amerika Serikat pada hari Rabu mengatakan akan mencoba untuk menghapus Iran dari keanggotaan Komisi Status Perempuan (CSW) PBB atas penolakan pemerintah terhadap hak-hak perempuan dan tindakan keras brutal terhadap protes.
Presiden Amerika Serikat Joe Biden mengaku akan segera membuat Iran terbebas dari rezim Republik Islam
- Dunia Hari Ini: Donald Trump Menjadi 'Person of the Year' Majalah Time
- Beginilah Cara Iran Merekrut Warga Israel Jadi Mata-Matanya
- Hmmm... Puluhan Warga Yahudi Israel Mau Jadi Mata-Mata Iran
- Tanda-Tanda dan Kronologi Kejatuhan Bashar al-Assad di Suriah
- Militan Suriah Menang, Bashar Menghilang, Dinasti Assad Tumbang
- Kloning Javier