Di Depok, Elpiji 3 Kilogram Naik Rp 2 Ribu

jpnn.com - DEPOK - Meski pemerintah tidak menaikkan harga gas tiga kilo, namun di lapangan sudah naik. Gas subsidi pemerintah ini dinaikkan sepihak oleh para agen gas dengan alasan biaya transportasi naik.
"Sekarang naik dua ribu rupiah karena BBM kan naik. Kalau tidak dinaikkan, ya kami yang nombok," kata Haji Abu, salah satu agen gas di kawasan Limo-Cinere, Depok, Selasa (25/11).
Diapun menjual gas tiga kilo seharga Rp 19 ribu per tabung. Sebelum BBM naik, harga jual gas tiga Rp 17 ribu.
Berbeda dengan gas subsidi pemerintah, gas 12 kilo tidak mengalami kenaikan. Harga per tabungnya tetap Rp 130 ribu.
"Kalau gas 12 kilo kan sudah naik duluan sebelum BBM naik, jadi tetap harganya," ucapnya.
Hanya saja untuk meminimalisir kenaikan harga karena transportasi, Haji Abu mengatakan, pihaknya tidak lagi mengantarkan pesanan gas pelanggan ke pegadang pengecer. Pedagang pengecer disuruh mengambil sendiri ke agen.
"Bisa kami antar kalau pesanannya banyak. Kalau sedikit ambil sendiri," tandasnya. (esy/jpnn)
DEPOK - Meski pemerintah tidak menaikkan harga gas tiga kilo, namun di lapangan sudah naik. Gas subsidi pemerintah ini dinaikkan sepihak oleh para
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Gandeng DANA, Pintu Goes to Office Kembali Digelar
- PNM Mekaar Dukung Perempuan Bangkit, Kisah Ibu Faizal Jadi Inspirasi
- Waskita Karya Update Perkembangan Proyek LRT Jakarta Fase 1B
- Bea Cukai Dukung Ekspor Perdana 273 Kg Teripang Susu Putih Asal Minahasa Utara ke AS
- Harga Emas Antam Hari Ini 22 April Meroket, Jadi Sebegini Per Gram
- Update Harga Emas Antam Hari Ini, Selasa 22 April, Menanjak, Berikut Perinciannya