Di Forum Negara ASEAN, Sesjen Kemendikbudristek Pamer Kurikulum Merdeka
“Kami memberikan kebebasan bagi guru dalam mengakselerasi kurikulum melalui pendekatan pembelajaran berbasis proyek dan berorientasi kepada kemampuan masing-masing peserta didik," anjut Suharti.
Dalam kesempatan ini, Suharti juga melaporkan pelaksanaan tujuh komitmen Indonesia terkait implementasi ASEAN Workplan 2021-2025. Tujuh komitmen tersebut antara lain untuk peningkatan kualitas pendidikan khususnya untuk jenjang pendidikan anak usia dini dan pendidikan inklusif, asesmen pembelajaran pada jenjang pendidikan dasar, serta peningkatan kompetensi guru.
“Pelaksanaan komitmen juga menyangkut peningkatan mobilitas siswa dan mahasiswa di dalam dan antar kawasan, peningkatan citra positif pendidikan vokasi dan pelatihan keterampilan, serta penguatan kolaborasi antara pendidikan dengan dunia usaha dan dunia industri,” tutur Suharti.
Dalam forum ini, Pemerintah Indonesia mengajak semua delegasi yang hadir untuk mendukung Keketuaan Indonesia ASEAN tahun 2023 melalui penyelenggaraan konferensi di bidang vokasi..(esy/jpnn)
Di forum negara-negara ASEAN, Sesjen Kemendikbudristek Pamer Kurikulum Merdeka dan merdeka belajar
Redaktur : M. Adil Syarif
Reporter : Mesyia Muhammad
- 44 Pemimpin Muda Asia Tenggara Berkumpul Dalam AYF 2024
- Mendikdasmen Belanja Masalah, Seluruh Guru di Indonesia Wajib Tahu, Ada soal Sertifikasi
- Mendikdasmen Abdul Mu'ti Sampaikan Pesan Prabowo soal Kurikulum Merdeka, Alon-Alon
- Presiden Prabowo Saksikan Serah Terima Kepemimpinan Kaukus ASEAN – ABAC dari Indonesia ke Malaysia
- Deep Learning Pengganti Kurikulum Merdeka Belajar? Simak Penjelasan Mendikdasmen
- Menko Airlangga Sebut Data Kebijakan Satu Peta Harus Aman, Tak Bisa Diretas