Di Grup WA Jaya Berkoar Tidak Ada Polisi yang Bisa Menangkapnya

"Kami sengaja menangkapnya saat pagi. Untuk mengantisipasi pelaku kabur,” katanya.
Polisi menggeledah badan Jaya. Namun tidak ditemukan barang bukti sabu.
Lalu polisi menggeledah rumahnya. "Kami temukan timbangan dan puluhan klip kosong,” kata Helmi.
Giliran bengkel Jaya digeledah. Ditemukan kotak makanan yang di dalamnya berisi 16 poket sabu-sabu seberat 19,6 gram.
"Kotak makanan berisi sabu-sabu itu ditemukan di balik rongsokan atap spandek di sekitar bengkelnya,” beber Helmi.
Dari barang bukti yang ditemukan, kuat dugaan Jaya seorang pengedar.
"Pelaku memiliki timbangan, klip, dan sabu-sabu dalam poketan besar dan kecil. Kuat dugaan dia seorang pengedar,” ujarnya.
Sejauh ini, tim masih melakukan pengembangan. Mencari tahu dari mana asal barang tersebut.
Jaya sempat berkoar di salah satu grup WhatsApp mahasiswa bahwa tidak ada polisi yang bisa menangkapnya.
- Ditangkap Lagi Gegara Narkoba, Fariz RM Masih Diperiksa Polres Metro Jaksel
- Tragis! Seorang Pria di Semarang Tega Habisi Nyawa Ibu Kandungnya
- Bea Cukai & Polres Bengkalis Gagalkan Penyelundupan 87,7 Kg Sabu-Sabu di Perairan Sepahat
- Kasus Pembunuhan Gadis di Gorontalo Masih Misteri, Ini Kata Polisi
- Polisi Tangkap Pencuri Tiang Tower Telekomunikasi di Musi Banyuasin
- Kawal Demo soal Efisiensi Anggaran, Polisi Kerahkan 1.167 Personel Gabungan