Di Hadapan Bobi dkk, Akhyar Nasution Berharap PSMS Bisa ke Liga 1
Akhyar mengapresiasi langkah anak muda yang melukis atau me-mural dinding Stadion Teladan dengan menampilkan lukisan bertema PSMS. Upaya ini pun selaras dengan gerakan #yokbikincantikmedan yang saat ini gencar dilakukan.
Dalam acara ini juga tampak anak-anak muda kreatif menampilkan musik, dagangan handycraft dan banyak lagi. Panggung ini milik anak-anak muda di Kota Medan.
“Terima kasih anak-anak muda dari Komunitas Gerakan Kampung Sendiri, sudah menginisiasi membangun mural di dinding Stadion Teladan, serta membuat kegiatan yang sangat kreatif. Semoga ini terus berlanjut dan memiliki agenda yang tetap,” ujarnya usai meresmikan mural pertama di Stadion Teladan Medan, Minggu (16/2).
Akhyar mengatakan, keberadaan mural tersebut bagi warga Kota Medan khususnya pendukung PSMS, akan disambut baik. Sebab, dengan nuansa hijau, ciri khas klub sepakbola itu, akan dilukis gambar-gambar para legenda PSMS.
“Saya kira seluruh warga Kota Medan pecinta PSMS akan sangat senang sekali. Dan kami akan dukung serta izinkan untuk memural ini. Dan ini selaras dengan gerakan #yokbikincantikmedan,” katanya.
Dari gerakan ini, Akhyar pun berharap dukungan dan doa masyarakat, PSMS dapat kembali ke khittahnya yakni bertanding di Liga 1. Karena itu pihaknya akan mendukung upaya Gerakan Kampung Sendiri. “Kami (Pemko Medan) akan bantu dalam batas-batas yang dibolehkan,” tegasnya. (ril/jpnn)
Plt Wali Kota Medan Akhyar Nasution berharap PSMS Medan bisa kembali berlaga di Liga 1.
Redaktur & Reporter : Soetomo
- PFC Sebut Performa PSMS Medan Meningkat Sejak Ditangani Nil Maizar
- Nil Maizar Sebut Kekalahan PSMS Atas PSKC Cimahi karena Kurang Beruntung
- Liga 2: Pelatih PSKS Cimahi Ungkap Kunci Sukses Skuadnya Kalahkan PSMS Medan
- Nil Maizar Bicara Kans PSMS Medan Curi Poin di Kandang PSKC Cimahi & Persikota Tangerang
- Bobby Nasution Berharap Semua Pihak Bisa Berkolaborasi Demi Percepatan Pembangunan Stadion Teladan
- Klasemen 12 Besar Liga 2: Persiraja Gusur Semen Padang, PSMS Medan Gagal ke Liga 1