Di Hadapan Polisi, DI Terus Menangis, Cengeng, Sukurin
jpnn.com, CIANJUR - DI hanya bisa menyesali perbuatannya yang dengan tega membakar tubuh sang kekasih karena cemburu terhadap laki-laki yang mencoba mendekati Indah Diani (22).
Tangisnya pecah saat mendengar kekasih, Indah Diani meninggal dunia di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung.
DI tak menyangka, akibat perbuatannya, kekasihnya tersebut harus pergi untuk selamanya.
Di hadapan awak media di Mapolres Cianjur, Jawa Barat, pria yang pernah menjadi residivis ini tak henti-hentinya menangis telah menghilangkan nyawa orang yang disayang.
DI harus bersiap kembali merasakan dinginnya hotel prodeo dengan ancaman hukuman seumur hidup.
“Saya menyesal, saya melakukan itu karena cemburu. Saya spontan membakar dia (Indah, red),” tutur DI sembari terisak.
Bahkan, rencananya dia dan sang kekasih akan melangsungkan pernikahan setelah lebaran tahun ini.
Tetapi apa daya, akibat emosi yang tak terbendung dan cemburu buta tersebut harus membuyarkan mimpinya bersanding dengan sang kekasih yang sudah tenang di pembaharingan.
DI hanya bisa menyesali perbuatannya saat mendengar sang kekasih, Indah Diani meninggal dunia di rumah sakit.
- Tepung Terigu Oplosan Banyak Beredar di Jawa Barat, Waspada
- Aliansi Pemuda Cianjur Tuntut Kematian Peserta Pengobatan Gratis Diusut
- Warga Cianjur Meninggal Seusai Ikut Acara Cabup, Dinkes Ingatkan Pengobatan Gratis Harus Berizin
- Kematian Warga Dikaitkan dengan Acara Cabup Cianjur, Polisi Didesak Ungkap Fakta
- Rea Wiradinata Bantah Rumah di Cianjur Disita, Noverizky Merespons Begini
- Geger, Buaya Lepas dan Berkeliaran di Sawah Warga Cianjur