Di Hadapan Wartawan, Ketum KONI Bicara Soal Pelaksanaan PON XX Papua

jpnn.com, JAKARTA - Ketua Umum KONI Pusat Marciano Norman angkat topi dengan prestasi para atlet nasional di ajang PON XX Papua.
Apalagi di sejumlah cabor para atlet sukses memecahkan rekor nasional, Asia, bahkan dunia.
Rekor dunia pecah dari cabor angkat besi. Kemudian sederet rekor nasional dan rekor PON juga pecah, dari cabor atletik, angkat besi, selam, dan renang.
"Sda tiga pemecahan rekor dunia oleh atlet angkat besi junior. Kemudian untuk rekor nasional, ada 19 pemecahan rekor, baik dari atletik, angkat besi dan renang."
"Lalu, sudah ada setidaknya 38 pemecahan rekor PON, yaitu dari atletik, angkat besi, selam, dan renang," ucap Marciano dalam bincang virtual dengan wartawan, Kamis (14/10).
Menurut dia, PON XX Papua dapat berjalan dengan lancar karena penerapan protokol kesehatan yang ketat.
Dari puluhan ribu orang yang terlibat gelaran empat tahunan tersebut, beberapa memang ada yang terpapar Covid-19. Namun, angka tersebut masih di bawah satu persen, alias di bawah ambang batas WHO di angka 5 persen.
"Rujukannya WHO (World Health Organization) itu apabila yang terpapar masih di bawah 5 persen relatif penanganan terkendali. Jadi, konsep penanganan Covid-19 oleh Satuan Tugas bersama Dinas Kesehatan sudah di jalur yang tepat," tuturnya.
Jelang penutupan PON XX Papua, Ketum KONI menggelar diskusi dan ramah tamah bersama wartawan.
- KWP Kembali Gelar Halalbihalal Antarwartawan Parlemen, Ariawan: Momentum Tepat untuk Saling Memaafkan
- KPK Geledah Kantor KONI Jawa Timur Terkait Dana Hibah Pokmas
- Ini Kata Laksma Wira soal Oknum TNI AL Bunuh Juwita
- Korupsi PON Papua: Ratusan Saksi Diperiksa, Rp 22 M Berhasil Diselamatkan
- Pengawal Kapolri yang Pukul dan Ancam Wartawan di Semarang Minta Maaf, Nih Tampangnya
- Gubernur Sulteng Bantu Biaya Pemulangan Jenazah Jurnalis Situr Wijaya