Di Jatim, 102 Kematian Ibu per 100 Ribu Kelahiran Hidup
”Ini berkaitan juga dengan kesadaran masyarakat. Khusunya ibu hamil untuk secara rutin memeriksakan kesehatan dan janinnya. Apalagi, dengan adanya BPJS Kesehatan, seharusnya makin memudahkan mereka untuk mendapatkan akses layanan kesehatan dan dapat mengurangi angka kematian ibu,” papar Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Surabaya ini.
Di daerah, khususnya daerah terpencil, hal itu masih menjadi kendala utama. Kondisi ekonomi masyarakat lemah kurang, sehingga pemeriksaan kehamilan bukan menjadi priorotas mereka.
Selain itu, akses terhadap layanan kesehatan yang sulit untuk dijangkau dan tenaga medis yang minim juga harusnya menjadi perhatian untuk dapat mengurangi angka kematian ibu ini. (nur/iku/awa/jpnn)
SURABAYA – Zaman makin modern, ilmu dan peralatan medis pun kian berkembang dan canggih. Sayangnya, kematian ibu melahirkan masih terus terjadi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- 2 Koleksi Panel Dinding Rumah Bergaya Alami Diluncurkan
- Jutaan Ton Sampah Plastik Cemari Lingkungan, Kondisi TPA Mengkhawatirkan
- Hadirkan Kesegaran Sehat, Healthy Drink Pikat Pengunjung BFA Surabaya
- Kata Pakar soal BPA pada Galon Polikarbonat, Mitos atau Fakta?
- Majukan Brand Lokal Indonesia Melalui Panggung Hybrid Fashion Show
- Herbalife Kampanyekan Pentingnya Asupan Protein, Dorong Hidup Sehat