Di Jatim, Syiah Banyak Diserang
PB NU Curigai Aktor Intelektual dalam Kasus Sampang
Minggu, 01 Januari 2012 – 09:52 WIB
Kalaupun terjadi seperti insiden pembakaran Kamis lalu, jelas ada tangan tak terlihat yang menginginkan terjadinya bentrokan. "Jelas perbedaan Sunni-Syiah dijadikan alat," tandasnya.
Karena itu, pria yang juga akrab dipanggil Kang Said tersebut menduga, bakal terjadi insiden serupa. "Untuk itu, kami minta aparat semakin berhati-hati dan waspada untuk mencegah pihak ketiga itu melancarkan kembali adu dombanya. Karena dia (pihak ketiga, Red) akan terus melancarkan provokasinya," tutur dia, namun tak menjelaskan siapa pihak ketiga/provokator yang dimaksud tersebut.
"Kalau saya mengatakan, nanti dikira fitnah. Tapi, saya yakin aparat pasti lebih tahu. Jadi, saya minta aparat bisa menangani masalah ini dengan baik," tegas doktor tasawuf lulusan Universitas Ummul Quran Makkah tersebut. (ano/c9/agm)
JAKARTA - Mencuatnya kasus pembakaran pondok pesantren (ponpes) Syiah di Sampang membuat Ikatan Jamaah Ahlul Bait Indonesia (IJABI) angkat bicara.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Dampak Gempa Bandung, BPBD Cianjur Masih Data Kerusakan
- Nana Sudjana Minta Pj Bupati Brebes & Banyumas Sukseskan Penyelenggaraan Pilkada 2024
- Caleg Gagal, Kartono Banting Setir Jadi Kurir 45 Kg Sabu-sabu di Rohil
- Presiden Jokowi Tunjuk Irjen Albertus Rachmad Wibowo jadi Wakil Kepala BSSN
- Berusaha Menyelamatkan Diri Saat Gempa Bandung, Satu Anak Meninggal
- Sebanyak 19,8 Ton Kopi Pagar Alam Sumsel Diekspor Perdana ke Malaysia