Di Jepara, Showroom Mebel Terpanjang di Dunia
Kamis, 14 Juli 2011 – 18:02 WIB
Foto: Kesuma Yuda/JPNN
Berbeda dengan dua tempat sebelumnya, di desa ini lebih menonjolkan kerajinan patung dengan bentuk ukuran yang bermacam-macam, mulai dari jenis manusia hewan maupun tumbuh-tumbuhan yang dipamerkan di sebelah kanan dan kiri jalan.
Bahkan, wanita juga terlibat aktif dalam proses finishing sebuah mebel yang diproduksi. Saat itu terlihat dua orang ibu yang tengah mengamplas sebuah patung ikan Arwana dari sebuah toko mebel di Mulyoharjo.
Lalu, pandangan tertuju pada sebuah patung kombinasi antara Naga dan burung Rajawali berukuran lebar 2X3 meter dan tinggi 3X5 meter dari sebuah toko dikawasan tersebut. "Yang mahal itu kayu dan tenaganya, harganya Rp 60 juta," kata pemilik toko, Legiman Arya menawarkan harga patungnya.
Lelaki berdarah Bali ini mengaku sudah bergabung komunitas kecil sentra patung Mulyoharjo tahun 1997 atau sejak berdirinya sentra patung yang kini dihuni oleh 180 orang pengrajin seni ukir patung. "Penjualan 60 persen buat ekspor, karena negeri kita sendiri kurang konsumtif. Saya juga menyewakan patung buat pameran," tuturnya.
Seni ukir Jepara mempunyai keunikan tersendiri, yaitu perpaduan antara seni ukir majapahit dengan seni ukir patih Bandar Duwung yang berasal
BERITA TERKAIT
- Saat Hati Bhayangkara Sentuh Kalbu Yatim Piatu di Indragiri Hulu
- Kontroversi Rencana Penamaan Jalan Pramoedya Ananta Toer, Apresiasi Terhalang Stigma Kiri
- Kisah Jenderal Gondrong ke Iran demi Berantas Narkoba, Dijaga Ketat di Depan Kamar Hotel
- Petani Muda Al Fansuri Menuangkan Keresahan Melalui Buku Berjudul Agrikultur Progresif
- Setahun Badan Karantina Indonesia, Bayi yang Bertekad Meraksasa demi Menjaga Pertahanan Negara
- Rumah Musik Harry Roesli, Tempat Berkesenian Penuh Kenangan yang Akan Berpindah Tangan