Di Kalbar, 16 Laka Renggut 9 Jiwa

Di Kalbar, 16 Laka Renggut 9 Jiwa
Di Kalbar, 16 Laka Renggut 9 Jiwa
Menurut Kapolda Kalbar Brigadir Jenderal Unggung Cahyono, kasus dominan yakni kejahatan konvensional. Menduduki rangking teratas dibanding kejahatan lain. Pemicu pelaku kejahatan beraksi akibat tidak memiliki pekerjaan tetap. Sehingga nekat menjalankan aksi tindak kejahatan karena untuk menutupi kebutuhan. Pelaku kejahatan yang pengangguran angkanya sangat mendominasi.

Semua tersebar di seluruh wilayah hukum Polda Kalbar di 12 Polres yang ada. Sementara lokasi angka kejahatan paling menonjol berada di Pontianak. Menyusul kemudian Singkawang dan paling minim di Sekadau. Antara data 2010 dan 2011 posisi hanya berbeda tipis untuk rangking angka kejahatan. Begitu juga di tahun 2012, kejahatan konvensional merangkak naik.

Kasus yang mengalami peningkatan yaitu masalah premanisme. Kapolda berjanji, siap menekan angka kriminalitas semaksimal mungkin di wilayah hukum Kalimantan Barat. Begitu juga dalam mengintensifkan patroli maupun operasi serta membangun kemitraan. Antara lain menggelar operasi Liong, Simpatik Kapuas, Panah Kapuas, Hutan Lestari, Peti Kapuas hingga HAKI. Serta mengunjungi pemuka dan tokoh masyarakat di Kalbar.

Atas pemetaan banyak kasus yang terjadi sepanjang 2011, kepolisian menginventarisi bentuk kejahatan yang menjadi ancaman pada 2012. Perkiraan tersebut yakni kasus menyangkut kejahatan konvensional. Seperti kasus curanmor, narkoba, curas, curat, penganiayaan, pembunuhan maupun selundupan.

PONTIANAK - Angka kecelakaan lalu lintas selama arus mudik dan arus balik Lebaran di Kalimantan Barat tahun ini masih terbilang tinggi. Terhitung

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News