Di Keranda dalam Posisi Sujud
Rabu, 27 Oktober 2010 – 10:41 WIB
JAKARTA -- Jenazah Mbah Marijan yang masih berada di RS Sardjito, Jogjakarta, hingga berita ini diturunkan, menyedot perhatian warga, terutama para pembesuk pasien yang berda di RS tersebut, tak terkecuali para tenaga medis.
Drg Agus Wazir Nuri melaporkan kepada JPNN, para pembesuk sibuk mengabadikan jasad Juru kunci Gunung Merapi bergelar Raden Ngabehi Surakso Hargo itu lewat ponselnya masing-masing.
Baca Juga:
Begitu pun, saat kain tudung keranda yang membawa jasad Mbah Marijan dibuka, langsung jeprat-jepret. "Posisi jasad saat sudah berada di keranda, juga masih dalam posisi sujud. Bajunya sobek-sobek, hangus," demikian Agus Wazir menceritakan.
Belum diperoleh informasi, kapan dan dimana jenazah pria fenomenal itu akan dikebumikan. Yang pasti, meninggalnya Mbah Marijan mengundang kesedihan warga Jogjakarta. "Pada pengen lihat jenazahnya langsung," pungkas Agus. (sam/jpnn)
JAKARTA -- Jenazah Mbah Marijan yang masih berada di RS Sardjito, Jogjakarta, hingga berita ini diturunkan, menyedot perhatian warga, terutama para
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Harimau Sumatra Memangsa Ternak Milik Warga di Pesisir Barat Lampung
- Selamat, Pemprov Jateng Raih 3 Penghargaan Pengelolaan Keuangan Daerah
- Gereja Katolik Santo Fransiskus Asisi Singkawang Ditetapkan Sebagai Cagar Budaya
- Ada Potensi Bencana Akhir Tahun, Basarnas Menyimulasikan Gedung-Gedung di Jakarta Runtuh
- Rampok Berpistol Ditangkap di Musi Rawas, Begini Kronologinya
- Penganiayaan Dokter Koas, Ini Alasan Polisi Periksa Lady Aurellia dan Ibunya di Polsek, Oalah