Di Lokasi Ini Jadi Favorit Bandar Narkoba
jpnn.com - CIREBON - Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Cengkareng, Banten disebut menjadi lokasi favorit para pengedar narkoba lintas negara, untuk memasukan barang haramnya ke Indonesia.
Menteri Keuangan (Menkeu) Bambang Brodjonegoro mengatakan, sedikitnya enam kasus penyelundupan narkoba melalui Bandara Soekarno-Hatta terjadi di sepanjang tahun 2016.
"Yang paling banyak masuk itu ke Bandara Soetta, enam kasus di sana. Lalu Batam, Tanjung Karang Medan," kata Bambang di pelabuhan kelas dua Cirebon, Jawa Barat, Rabu (6/4).
"Modus yang paling banyak, narkoba biasanya diselipkan di bagian tubuh (yang membawa narkoba)," tambah dia.
Selain itu, pengiriman juga kerap dilakukan melalui Kantor Pos Pasar Baru, Jakarta Pusat. Narkoba yang dikirim biasanya berasal dari negara tetangga di kawasan Asia. Namun, yang menyumbang paling banyak dari negara Malaysia sebanyak 70 persen. Sisanya, Iran, Singapura dan Taiwan.
Ia menerangkan, dibandingkan dengan tiga bulan pada 2015 lalu, pada tahun ini di periode Januari hingga Maret persentase kasus meningkat. Namun, dari penindakan lebih tinggi.
"Jadi mafia-mafia narkoba ini menargetkan Indonesia. Ini tugas berat," tandas dia. (Mg4/jpnn)
- ASR Komitmen Bangun Penegakkan Hukum Transparan & Adil di Sultra
- Hendri Satrio jadi Ketua IKA FIKOM Unpad
- Info Terkini OTT KPK yang Menyeret Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah
- Pertamina Eco RunFest 2024: Carbon Neutral Event untuk Kampanye Sustainable Living
- Sambut Akhir Tahun, ASDP Bakal Hadirkan Konser Musik di Kawasan BHC
- Program UPLAND, SLB Tamima Mumtaz Wujudkan Kemandirian Ekonomi & Peningkatan Gizi