Di Mana Letak Kesalahan Mbak Puan Maharani?
jpnn.com, JAKARTA - Ketua DPP PDI Perjuangan yang juga Ketua DPR Puan Maharani didesak minta maaf atas pernyataannya 'semoga Sumbar menjadi provinsi yang benar-benar mendukung negara Pancasila'.
Namun, Wakil Ketua MPR yang juga Ketua DPP PDI Perjuangan Ahmad Basarah justru mempertanyakan di mana letak kesalahan Puan Maharani sehingga harus meminta maaf.
Hal ini terungkap dalam program Indonesia Lawyer Club (ILC) 'Sumbar belum Pancasilais?', Selasa (8/9) malam.
Menurut Basarah, dalam kultur Indonesia termasuk masyarakat Minang, saling maaf memaafkan itu adalah tradisi bangsa ini maupun semua umat beragama.
Bahkan, kata dia, dalam Islam dan Indonesia ada tradisi halalbihalal ketika merayakan Idulfitri.
Basarah mengatakan di luar konteks Idulfitri permintaan maaf harus mengandung pengertian ada kesalahan yang telah dibuat.
“Pertanyaan yang ingin saya sampaikan, di mana letak kesalahan Mbak Puan sebagaimana telah saya jelaskan tadi?” kata Basarah dalam acara yang dipandu Presiden ILC Karni Ilyas itu.
Basarah menegaskan bahwa ia tidak melihat ada mens rea atau niat jahat Puan untuk menistakan siapa pun, termasuk masyarakat Sumbar di dalam pernyataannya.
Basarah tidak melihat ada niat jahat dari Puan Maharani untuk menistakan siapa pun, termasuk masyarakat Sumbar.
- Jokowi Ucapkan Selamat Ultah ke-52 PDIP, Darmizal: Sikap Terpuji, Patut Jadi Contoh
- Ikhtiar Taruna Merah Putih Memikat Anak Muda Melalui Logo Baru
- Guntur PDIP Heran KPK Ingkari Janjinya Sendiri, Padahal Warga Banyak Laporkan Jokowi
- Absen di Acara HUT ke-52 PDIP di Jakarta, Bambang Pacul Beri Penjelasan, Ternyata
- Jokowi Ucapkan Selamat Ultah Buat PDIP, Puan Bereaksi Begini
- Puan Yakin PDIP Solid Meskipun Muncul Dinamika Jelang Kongres VI