Di Miftahul Huda Tasikmalaya, Anies Kembali Tegaskan Semua Sekolah Harus Setara
jpnn.com, TASIKMALAYA - Calon presiden (capres) nomor urut 1 Anies Baswedan menyambangi Pondok Pesantren (Ponpes) Miftahul Huda, Tasikmalaya, Jawa Barat, Kamis (4/1).
Kedatangannya adalah untuk sowan kepada pimpinan Miftahul Huda, KH Abdul Aziz Affandi.
Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022 itu menyebut Ponpes Miftahul Huda merupakan lembaga pendidikan Islam yang peduli dengan permasalahan bangsa.
"Alhamdulillah kami bersyukur sekali bisa silaturahmi kembali ke ponpes Miftahul Huda. Ini adalah ponpes perjuangan, ponpes yang selalu peduli dengan persoalan kebangsaan," kata Anies.
Anies berharap, ikhtiar perubahan yang digaungkan bersama dengan cawapresnya Muhaimin Iskandar mendapat dukungan dan doa sehingga bisa membawa Indonesia yang lebih adil dan makmur bagi semua.
"Kita berharap Insyaallah perubahan yang diikhtiarkan bisa mendapatkan doanya, mendapatkan dukungannya agar kita sama-sama merasakan Indonesia lebih adil, makmur bagi semua," tuturnya
Dalam kesempatan itu, mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini mengaku mendapat wejangan dari sejumlah kiai.
Para kiai memberikan wejangan soal kesetaraan di bidang pendidikan. Para kiai, kata Anies, ingin agar tak ada lagi pembeda antara sekolah negeri, swasta maupun pesantren.
Anies menjelaskan bahwa kesetaraan di bidang pendidikan akan menghilangkan pembeda antara negeri dan swasta, pembeda antara sekolah umum dan diniyah
- Mengadu ke Komisi III, Ibu Pelaku Pembacokan Bantah Dampingi Anaknya Diperiksa Polisi
- RDPU Kasus Pembacokan di Tasikmalaya, Ketua Komisi III DPR Usir Kuasa Hukum Korban
- Hujan Seharian, Plafon Sekolah Negeri di Semarang Ambrol, 2 Siswa Masuk RS
- Pemerintah Gelontorkan Duit Rp 19 Triliun untuk Renovasi Sekolah dan Ponpes
- Survei Indikator: Elektabilitas Prabowo Jauh Tinggalkan Anies & Ganjar
- Penguatan Pendidikan Santri, Langkah Menuju Indonesia Emas 2045