Di MK tak Perlu Sniper, Cukup Pentungan

jpnn.com - JAKARTA – Kepala Badan Pemelihara Keamanan Markas Besar Kepolisian, Komisaris Jenderal Badrodin Haiti menegaskan tidak perlu menempatkan sniper atau penembak jitu di lingkungan Mahkamah Konstitusi.
Menurut Badrodin, cukup menggunakan pentungan saja untuk mengamankan jalannya persidangan di lembaga tinggi negara pengawal konstitusi itu. “Tidak usah (sniper). Cukup pakai pentungan saja,” kata Badrodin di Mabes Polri, Selasa (19/11).
Ia pun menyambut baik koordinasi Polda Metro Jaya dan MK yang pada akhirnya nanti memperbolehkan anggota polisi berjaga di dalam ruang persidangan. Menurutnya, itu merupakan kewenangan MK. “Yang membolehkan berapa (anggota) masuk itu MK, bukan kita (polisi),” paparnya.
Alumnus terbaik Akademi Kepolisian 1982 ini menegaskan untuk pengamanan persidangan MK masih dipercayakan kepada Polda Metro Jaya. Hanya saja, kata Badrodin, kalau Polda membutuhkan bantuan, maka Baharkam siap. “Cukup Polda Metro Jaya, kalau kurang kita bantu,” ujar bekas Kapolda Banten ini.
Badrodin pun menegaskan, pengamanan polisi saat kericuhan persidangan Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Provinsi Maluku pekan lalu sudah sesuai prosedur. (boy/jpnn)
JAKARTA – Kepala Badan Pemelihara Keamanan Markas Besar Kepolisian, Komisaris Jenderal Badrodin Haiti menegaskan tidak perlu menempatkan sniper
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- GP Ansor Gaungkan Patriot Ketahanan Pangan Menjelang Puncak Harlah Ke-91
- Koalisi Masyarakat Sipil Mengecam Intervensi Anggota TNI di Kampus UI dan UIN Semarang
- Berdoa di PIK, Biksu Thudong Tebar Pesan Damai
- Pemerintah Fokus Tuntaskan Pengangkatan PPPK Tahap 1, Honorer R2/R3 Keburu Pensiun
- Setiawan Ichlas Hadirkan Ustaz Adi Hidayat di Tabligh Akbar di Palembang
- Gegara Panggilan Sidang Tak Sampai Alamat, Tergugat Datangi Kantor Pos di Jambi