Di Ponpes Al-Zaytun Ditemukan 639 Pemilih Ganda
Satu Pemilih Bisa Nyoblos di 5 Tempat
jpnn.com - INDRAMAYU - Temuan ratusan pemilih ganda dalam daftar pemilih tetap (DPT) di Pesantren Al-Zaytun terus diteliti. Bahkan, Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kabupaten Indramayu, telah membentuk tim verifikasi data untuk memverifikasi lebih mendalam terkait temuan pemilih ganda. Hal itu dilakukan untuk mewujudkan pesta demokrasi yang sehat dan bermartabat.
"Dari hasil rekapitulasi DPT yang disahkan oleh KPU Kabupaten Indramayu, ditemukan sebanyak 639 pemilih ganda di dalamnya. Ratusan pemilih ganda itu, merupakan pemilih yang berdomisili di kawasan Pesantren Al-Zaytun," jelas Ketua Panwaslu Kabupaten Indramayu, Syamsul Bahri Siregar MH, Sabtu (30/11).
Ratusan jumlah pemilih ganda itu, tercantum dalam berkas DPT yang disahkan KPU Indramayu pada awal November ini. Para pemilih tersebut, telah terdaftar dan berhak menyalurkan hak suaranya di lima tempat pemungutan suara (TPS) di sekitar lokasi pesantren. Satu orang pemilih dalam DPT tersebut, memiliki nama yang sama di TPS berbeda di lingkungan pesantren. Seperti pada Pilpres 2004, pembengkakan pemilih di pesantren tersebut juga pernah terjadi. Bahkan, melambungnya jumlah pemilih itu, membuat pelaksanaan pemungutan suara di lokasi tersebut harus diulang.
"Untuk menghindari berbagai hal yang tidak kita inginkan, rencananya kami akan melakukan verifikasi faktual terkait temuan tersebut," pungkasnya. (cip)
INDRAMAYU - Temuan ratusan pemilih ganda dalam daftar pemilih tetap (DPT) di Pesantren Al-Zaytun terus diteliti. Bahkan, Panitia Pengawas Pemilu
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- 1 Abad Ponpes Alfalah Ploso: Mengenang Cinta Nyai Rodliyah
- Pungli Parkir di Kebun Binatang Bandung, Bus Pariwisata Digetok Tarif Rp 150 Ribu
- 64 Personel Polda Jabar Dipecat Sepanjang 2024
- Pemprov Jakarta Ajak Warga Rayakan Malam Tahun Baru, Catat Rangkaian Acaranya
- ASN Pakai Kendaraan Dinas untuk Liburan Siap-Siap Mendapat Sanksi
- Buntut Penembakan Gamma, Kapolrestabes Semarang Dimutasi