Di Pulau Komodo Ada Berkah, di Danau Toba Ada Limbah
Senin, 01 Oktober 2012 – 08:19 WIB

Di Pulau Komodo Ada Berkah, di Danau Toba Ada Limbah
Dinding ruang tunggu bandara dipapar foto-foto eksotisme Komodo yang menggeliat, air terjun yang masih bening, wanita manis berbaju etnis, dan serangkaian upacara adat penduduk tempatan. Bandara menjadi tempat pertama mengenalkan wisata lokal. Poster hewan langka itu nempel dimana-mana.
Cerita menarik disampaikan Martinus, sopir Xenia, angkutan travel yang di sana disebut taxi. Dia mengatakan, jumlah turis yang mengunjungi Pulau Komodo melonjak drastis sejak heboh pemberitaan Pulau Komodo masuk nominasi tujuh keajabian dunia (New7Wonders).
Pria bujangan itu cerita, taxi yang dibawanya itu tak pernah sepi. Begitu juga para rekannya seprofesi. "Setiap hari kami selalu mengantarkan turis dari bandara, ke tempat-tempat wisata di sini," ujarnya, sembari memegang stir.
Harga sewa taxi di sana juga lumayan mahal, lebih mahal dibanding di Bali. Untuk lima jam perjalanan, Labuaan Bajo-Manggarai, dipasang tarif kisaran Rp600 ribu hingga Rp700 ribu. Tergantung jenis taxinya. Makin nyaman, makin mahal. Mobil beruang tinggi-lebar, menjadi favorit turis karena kakinya yang panjang bisa selonjoran.
SAYA langsung teringat Danau Toba. Sekitar 75 persen seat Merpati penerbangan Bali-Labuan Bajo, terisi bule. Mereka adalah para turis yang ingin
BERITA TERKAIT
- Semana Santa: Syahdu dan Sakral Prosesi Laut Menghantar Tuan Meninu
- Inilah Rangkaian Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Semarak Prosesi Paskah Semana Santa di Kota Reinha Rosari, Larantuka
- Sang Puspa Dunia Hiburan, Diusir saat Demam Malaria, Senantiasa Dekat Penguasa Istana
- Musala Al-Kautsar di Tepi Musi, Destinasi Wisata Religi Warisan Keturunan Wali
- Saat Hati Bhayangkara Sentuh Kalbu Yatim Piatu di Indragiri Hulu