Di Pulau Milik Australia Ini Mobil Bekas Tak Lagi Dibuang ke Laut
Penduduk pulau Norfolk Island, wilayah Australia di Pasifik Selatan, kini terlibat perdebatan sengit soal bagaimana mengelola mobil bekas, yang sudah dianggap sampah.
Sebagian menghendaki praktek membakar mobil bekas dan membuang kerangkanya ke laut tetap diteruskan. Namun yang lain menyarankan agar sampah besi tua ini dikembalikan ke Australia.
Pulau itu terletak 1.412 kilometer dari Benua Kanguru. Selama beberapa dekade, membakar mobil bekas dan membuangnya ke laut merupakan kebijakan resmi.
Di sana juga tidak ada layanan pengambilan sampah rumah tangga.
Pasalnya, hingga tahun 2016, penduduk Norfolk menjalankan pemerintahan sendiri dengan mengandalkan pajak penghasilan dari sekitar 1.750 penduduknya.
Menurut Walikota Robin Adams, karena masalah biaya, model pengolahan sampah di sana dilakukan dengan cara pembakaran dan sisa-sisanya dibuang ke laut.
Photo: Walikota Norfolk Island Robin Adams menyatakan pihaknya telah berusaha keras menerapkan sistem pengolahan sampah yang baik. (ABC: Jessie Davies)
Saat ini sudah terbentuk Pemkot Norfolk Island yang diberi tanggung jawab untuk mengurus jalan raya, pajak dan sampah.
- Usia Penonton Konten Pornografi di Australia Semakin Muda
- Dunia Hari Ini: Israel Menyetujui Gencatan Senjata Dengan Hizbullah
- Siapa Saja Bali Nine, yang Akan Dipindahkan ke penjara Australia?
- Dunia Hari Ini: Menang Pilpres, Donald Trump Lolos dari Jerat Hukum
- Dunia Hari Ini: Kelompok Sunni dan Syiah di Pakistan Sepakat Gencatan Senjata
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan