Di Sekolah ini Ada Pijat Massal untuk Peserta UN

jpnn.com - JOMBANG—Para siswa yang mengikuti Unas hingga 12 April mendatang tentu lelah dan cukup tertekan karena harus belajar lebih giat. Ada banyak cara untuk mengendurkan ketegangan para siswa peserta UN tersebut.
Contohnya di Darul Ulum 2 BPPT Jombang.Untuk mengurangi ketegangan, puluhan siswa sekolah di Kabupaten Jombang tersebut menggelar aksi pijat massal sebagai bentuk relaksasi.
Wajah para siswi tampak antusias saling memijat. Mereka juga saling menyemangati dan menghibur dengan menggelar pijat massal. Secara bergantian siswa memegang pundak teman yang ada di depannya untuk merasakan pijatan. Aksi ini dilakukan secara bergantian. Aksi peserta ujian nasional ini sengaja digelar untuk memberikan relaksasi usai menggelar ujian nasional.
“Sedikit terhibur dengan kegiatan relaksasi ini. Beban psikis mengerjakan ujian nasional sedikit hilang dengan kegiatan tambahan ini,” ujar salah satu peserta UN, Muhammad Alvin.
Sementara Kaseri, Kepala SMA Darul Ulum 2 BPPT Jombang mengatakan sengaja memberikan relaksasi pada siswa untuk mengurangi beban pikiran. Sekolah ingin membangun image ujian nasional tidak harus menegangkan dan menimbulkan trauma.
“Diharapkan dengan doa dan menggelar kegiatan santai ini pikiran anak didik kembali segar dan fresh,” ujarnya.
Ujian Nasional Berbasis Komputer masih akan berlangsung hingga 12 April mendatang. Ujian nasional ini memang lebih lama karena setiap hari hanya dijadwalkan satu mata pelajaran. Beda dengan ujian nasional berbasis kertas yang sudah berakhir kemarin.(pul/flo/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Gubernur Luthfi Bentuk Tim Khusus untuk Atasi Darurat Sampah
- Dokter PPDS Anestesi Unsri Diduga Jadi Korban Kekerasan Konsulen di RSUP Hoesin Palembang
- Feby Deru Ajak PIM Sumsel dan Tim Penggerak PKK Berkolaborasi dalam Kegiatan Sosial
- Pegawai RSJ Provinsi Kalbar Disiram Air Keras oleh OTK, Polisi Selidiki
- Bentrokan Warga di Sukahaji, Wali Kota Farhan: Hormati Proses Hukum
- Hanyut di Sungai Belawan, Bocah 6 Tahun Ditemukan Meninggal Dunia