Di Sekolah Ini, Tak Pakai Sepatu dan Seragam pun Boleh
Senin, 20 Maret 2017 – 12:30 WIB
Sebab, pada Senin-Sabtu, dia harus bekerja.
Pukul 13.00 Fajar harus mencari daun cengkih hingga pukul 17.00. Jika temannya berhalangan menyuling minyak, dia harus ikut melakukannya.
"Selain hari Minggu tidak bisa sekolah," ungkap pemuda yang kemarin memakai sepatu bot layaknya sepatu militer tersebut.
Penampilan pemuda yang berseragam lengkap dengan sepatu nyentrik itu pun langsung menarik perhatian.
Sebab, kebanyakan temannya yang lain memakai sandal. Banyak pula beberapa di antara mereka yang memakai kaus santai.
"Ini dikasih Om (paman, Red). Saya pakai terus ke sekolah," ujarnya, lantas tersenyum.
Tentang aturan seragam, Abri mengungkapkan bahwa sekolah memberikan kelonggaran.
Bagi yang punya seragam, mereka wajib mengenakannya terus.
Siswa SMA Terbuka Ki Hajar Dewantoro di Desa Blongko, Ngetos, Nganjuk tetap memiliki semangat belajar yang tinggi dalam keterbatasan.
BERITA TERKAIT
- Cegah Anak Putus Sekolah, RK-Suswono Usung Program Pendidikan Dasar-Menengah Gratis
- Kolaborasi Prabowo dan Ahmad Ali-AKA Solusi Tepat Atasi Anak Putus Sekolah di Sulteng
- Ini Upaya Pemkot Palembang dan Polisi Mencegah Tawuran
- Berdayakan Mahasiswa dan Anak Putus Sekolah, Cleansheet Gencar Cari Investor
- Begini Strategi Srikandi Ganjar Untuk Tekan Jumlah Perempuan Putus Sekolah di Jabar
- Ribuan Anak di Papua Barat Putus Sekolah, Irjen Daniel: Saya Prihatin