Di Sesi Awal, Boediono Sindir Wiranto
Selasa, 30 Juni 2009 – 21:46 WIB
JAKARTA --Format acara debat cawapres putaran kedua yang berlangsung di Jakarta, Selasa (30/6) malam, tampak berbeda dengan debat capres dan cawapres putaran sebelumnya. Pada sesi awal, Fahmi Idris sebagai moderator meminta setiap cawapres untuk mengomentari sosok masing-masing rivalnya. Pada sesi ini, Boediono sempat menyindir Wiranto. Menurut pasangan Susilo Bambang Yudhoyono ini, sebenarnya karir Wiranto sudah sampai ke puncaknya.
Boedino mengaku kenal dengan Wiranto saat dirinya menjabat sebagai Kepala Bappenas dan saat itu Wiranto sebagai Panglima ABRI. "Saya kira puncak karir beliau sudah dicapai. Tapi mau lebih lagi nampaknya," ujar Boediono dengan nada datar. Wiranto tidak bereaksi. Terlebih, moderator langsung memotong pembicaraan karena sesi itu waktunya sudah habis.
Baca Juga:
Pada sesi ini, secara umum ktiga cawapres saling memberikan pujian. Wiranto mengaku kenal dekat dengan Prabowo karena sama-sama lulusan Akademi Militer dan pernah sama-sama bertugas di Timor-timur. Sedang Boediono menyebut Prabowo sebagai sosok yang suka bekerja untuk kepentingan bangsa dan negara. Sebaliknya, Prabowo memuji Boediono sebagai akademisi dan intelektual yang cukup lama berkiprah di pemerintahan.
Pujian juga diberikan Prabowo kepada Wiranto, yang dia sebut sebagai seniornya. Wiranto dikatakan sebagai prajurit profesional dan selalu berprestai. Sebaliknya, Wiranto memuji yuniornya itu sebagai sosok pekerja keras untuk kebaikan bangsa dan negara. (sam/JPNN)
JAKARTA --Format acara debat cawapres putaran kedua yang berlangsung di Jakarta, Selasa (30/6) malam, tampak berbeda dengan debat capres dan cawapres
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Blusukan Bareng Cabup Jember, Kaesang Disambut Meriah di Kandang Lawan
- Sukarelawan Alap-Alap Tegaskan Komitmen untuk Selalu Bersama Jokowi
- Calon Wali Kota Medan Rico Waas Diulosi Paulus Sinambela
- Tinggalkan Andika Hazrumy, Kiai Kondang Ini Hijrah Dukung Ratu Zakiyah di Pilbup Serang
- Pramono Dapat Wejangan Ahok-Anies Menjelang Debat, WA Ridwan Kamil Belum Dibalas
- Perkuat Pembinaan Dalam Negeri, Rano Karno: Naturalisasi Kebutuhan