Di Tengah Isu Efisiensi Anggaran, PBSI Memastikan Program Pelatnas Tetap Berjalan

Di Tengah Isu Efisiensi Anggaran, PBSI Memastikan Program Pelatnas Tetap Berjalan
Pasangan Lanny Tria Mayasari/Siti Fadia Silva Ramadhanti saat berlaga pada ajang Indonesia Masters 2024 Super 100 di Jatim Expo, Surabaya. Foto: Humas PP PBSI

jpnn.com, JAKARTA - Waketum I PBSI, Taufik Hidayat memastikan bahwa cabang olahraga bulu tangkis akan tetap menjalankan program Pelatnas selama satu tahun penuh, di tengah isu efisiensi anggaran oleh pemerintah.

“Bulu tangkis harus terus berjalan, baik ada efisiensi atau tidak. Kami di pengurus kerja keras mencari dana untuk mendukung kelangsungan olahraga ini,” ungkap pria kelahiran 10 Agustus 1981 itu.

Politikus partai Gerindra tersebut menilai bahwa bulu tangkis sebagai olahraga yang masuk dalam cabor prioritas pemerintah dalam DBON sejatinya tidak perlu khawatir.

Peraih medali emas Olimpiade Athena 2004 itu berharap kelak dampak efisiensi anggaran yang dilakukan pemerintah tidak berpengaruh kepada pengiriman atlet.

Terlebih para atlet yang sudah memiliki ranking top 32 besar dunia  wajib mengikuti beberapa turnamen mulai dari level Super 100, 300, 500, hingga 1000.

“Bulu tangkis tidak akan dibubarkan. Mungkin porsinya akan berkurang, tetapi saya berharap ini tidak berlangsung lama,” ujar Taufik.

PBSI sendiri hingga saat ini masih mendapat sokongan dari beberapa perusahaan BUMN hingga swasta.

Dana tersebut kemudian digunakan untuk memutar kompetisi pembinaan, hingga pengiriman atlet ke luar negeri.

memastikan bahwa cabang olahraga bulu tangkis akan tetap menjalankan program Pelatnas selama satu tahun penuh, di tengah isu efisiensi anggaran oleh pemerintah.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News