Di Tengah Pagebluk Corona, UNICEF Minta Hak Kesehatan Anak Diperhatikan
"Pesan menjaga jarak harus diperkuat agar anak-anak mendapatkan perlindungan," katanya.
Kemudian, ketika ditanya mengenai perasaan anak ketika mendengar COVID-19, ia mengatakan, 34 persen merasa takut, tapi hampir 20 persen juga merasa penuh harapan.
"Saya pikir ini informasi yang luar biasa, informasi yang penting buat kita guna mendengar suara anak-anak untuk bisa kemudian merespons 'concern' mereka memberikan intervensi yang baik yang benar buat mereka semua," katanya.
Ia mengajak kepada semua orang tua di rumah untuk selalu menjadi acuan model buat anak, karena anak-anak melakukan hal dengan mencontoh meniru apa yang kita orang dewasa lakukan.
"Jadi cuci tangan pakai sabun sesering mungkin sehingga anak akan melihat itu," demikian Rizky Ika Syafitri. (antara/jpnn)
Organisasi nirlaba Dana Anak-anak Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNICEF) menyampaikan kepastian anak-anak mendapatkan haknya tetap terpenuhi penting untuk diperhatikan di tengah pandemi COVID-19.
Redaktur & Reporter : Fajar W Hermawan
- KOPRI Dorong Adanya Ruang Aman untuk Perempuan dan Anak di Tempat-Tempat Ini
- Menteri PPPA: Intervensi kepada Anak Usia Dini Memutus Mata Rantai Kemiskinan
- Kapan Seorang Anak Mulai Memiliki Cita-Cita?
- Hari Kesehatan Nasional, Srikandi Movement PLN Tingkatkan Kepedulian Kesehatan Ibu & Anak
- Usut Kasus Korupsi di Kemenkes, KPK Periksa Dirut PT Bumi Asia Raya
- Penderita Diabetes Wajib Tahu Alternatif Diet Sehat dari Jagung dan Singkong