Di Tengah Perselisihan, Rusia Undang AS Lihat Kekuatan Militernya
jpnn.com, MOSKOW - Rusia secara resmi mengundang Amerika Serikat datang ke Moskow, dalam parade militer di Lapangan Merah, pada 24 Juni akan datang.
Undangan tersebut disampaikan langsung oleh Menteri Pertahanan Rusia Sergei Shoigu, melalui percakapan telepon kepada Menteri Pertahanan Amerika Serikat Mark Esper, Selasa (2/5).
Parade militer merupakan peringatan 75 tahun kemenangan Soviet atas Nazi Jerman, dalam Perang Dunia II.
Sejatinya acara dilaksanakan pada 9 Mei, tetapi akibat wabah virus corona, yang masih menyebabkan ribuan infeksi baru setiap hari, sehingga harus diundur.
Kementerian Pertahanan tidak mengatakan apakah Esper menerima undangan tersebut. Hubungan AS dan Rusia masih memanas atas berbagai masalah termasuk konflik di Suriah dan Ukraina.
Atraksi kekuatan dan patriotisme militer di Lapangan Merah setiap tahunnya telah menjadi tanda dari pemerintahan lama Presiden Vladimir Putin.
Selama percakapan telepon mereka, Shoigu dan Esper juga membahas kontrol senjata dan kerja sama untuk memerangi wabah COVID-19, demikian Kementerian Pertahanan Rusia.
Shoigu dan Esper membahas lebih jauh langkah-langkah untuk "meredam konflik dan menstabilkan situasi di Suriah, serta untuk memastikan keamanan kontingen militer di Afghanistan dan wilayah lain di dunia," tambahnya. (Reuters/ant/jpnn)
Rusia secara resmi mengundang Amerika Serikat (AS) datang ke Moskow, dalam parade militer di Lapangan Merah, pada 24 Juni akan datang.
Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha
- Indonesia Merapat ke BRICS, Dubes Kamala Tegaskan Sikap Amerika
- Ngebet Usir Imigran, Donald Trump Bakal Kerahkan Personel Militer
- Trump Bakal Menghukum Petinggi Militer yang Terlibat Pengkhianatan di Afghanistan
- Bertemu Sekjen PBB, Prabowo Tegaskan RI Dukung Penguatan Pasukan Perdamaian di Palestina
- Joe Biden Izinkan Ukraina Pakai Rudal Jarak Jauh AS untuk Serang Rusia
- Presiden Prabowo Mengungkapkan Kerinduannya