Di Tiongkok, 22 Siswa SD Jadi Korban Penusukan
Minggu, 16 Desember 2012 – 07:11 WIB
’’Banyak sekolah tidak memiliki petugas keamanan atau penjaga di gerbang masuk. Padahal, itu amat penting untuk melindungi siswa,’’ ujarnya. ’’Para pelaku yang marah, dalam beberapa kasus, ingin mencari perhatian masyarakat dengan menyerang anak-anak. Sebab, merekalah kelompok lemah dan tidak bisa melawan,’’ paparnya.
Jika seseorang bermasalah dengan tetangganya, lanjut Chen, dia bisa saja membalas dendam dengan melukai anak rivalnya itu. Pada pelaku lain, jika merasa diperlakukan tidak adil, mereka biasanya nekat melakukan tindakan yang gila demi mendapatkan perhatian. (AP/xinhua/chinadaily/cak/dwi)
BEBERAPA saat sebelum insiden penembakan di sebuah sekolah dasar (SD) di Negara Bagian Connecticut, Amerika Serikat (AS), Jumat lalu (14/12) waktu
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Arab Saudi Janjikan Pelayanan Kelas Dunia untuk Jemaah Haji & Umrah
- Korsel Diguncang Skandal Politik, Korut Pamer Rudal Hipersonik
- Jerman dan Amerika Diguncang Aksi Teror, Prancis Panik
- Iran Izinkan Anak 14 Tahun Jalani Operasi Plastik demi Kecantikan
- Elite Palestina Siap Bernegosiasi dengan Bos Intel Israel di Doha
- Bus Wisata Masuk Jurang, 19 Penumpang Tewas, Sopir Selamat