Di Ujung Masa Jabatan, Anies Malah Sibuk Seremonial, Banjir Diabaikan

jpnn.com, JAKARTA - Anggota Komisi D Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta Justin Adrian Untayana mengkritik Gubernur Anies Baswedan di penghujung masa jabatannya.
Menurut Justin, Anies belakangan justru sibuk dengan acara seremonial ketimbang mencari solusi banjir.
Apalagi, selama lima tahun menjabat, mantan Rektor Universitas Paramadina itu dinilai tak mempunyai solusi soal penanganan banjir.
“Speechless saya. Di akhir masa jabatannya, Pak Anies sedang unjuk kebolehan terbaik dia, yaitu seremoni,” ucap Justin saat dihubungi JPNN.com, Senin (10/10).
Politikus Partai Solidaritas Indonesia (PSI) ini menilai tidak ada progres yang berarti dalam hal penanganan banjir selama lima tahun.
Dalam janji politiknya, Anies mengganti program normalisasi mantan Gubernur Basuki Tjahaja Purnama dengan naturalisasi. Namun, program itu juga tak berjalan.
Tiga tahun belakangan, Anies justru menggerakkan program sumur resapan.
“Dia banggakan titik banjir berkurang, tetapi bukan titik-titik utama langganan banjir. Dia banggakan sumur resapan, tetapi normalisasi minim progres,” kritiknya.
Menurut Justin, Anies belakangan justru sibuk dengan acara seremonial ketimbang mencari solusi banjir.
- 2 Desa di Kecamatan Jatiagung Lampung Selatan Terendam Banjir
- Dilantik Besok, Agung Nugroho Bakal Langsung Tuntaskan Janji Politiknya Ini
- Dunia Hari Ini: Setidaknya Sembilan Tewas karena Banjir di Amerika Serikat
- BMKG Ramal Hujan Petir Guyur Mayoritas Kota Besar Hari Ini
- Ada Jalan Putus di Kuansing, AKBP Angga Minta Perbaikan Segera Dilakukan
- Tahun ke-12, Nara Kreatif Meluluskan 778 Siswa, Anies Baswedan Beri Pesan Khusus