Dialektika Digital
Oleh: Dhimam Abror Djuraid
Trio FGA sudah menjadi penguasa dominan yang membuat para pengelola media harus rela berbagi kekuasaan.
Mau tidak mau pengelola media harus masuk kedalam ekosistem yang diciptakan oleh platform digital untuk menjamin konten berita bisa dibaca oleh konsumen media.
Platform digital bertransformasi menjadi penerbit.
Dalam praktiknya yang terjadi bukanlah transformasi tetapi kolonialisasi dan bahkan imperialisme.
Perusahaan platform menjarah ranah yang selama ini menjadi milik penerbit.
Perusahaan platform melalui search engine dan media sosial mendominasi distribusi konten.
Mayoritas konsumen media mengakses berita dari platform media dan hanya sedikit yang mengakses langsung ke jaringan penerbit.
Perusahaan platform bukan hanya mengakumulasi berita, tetapi sekaligus melakukan kurasi terhadap seluruh berita untuk disajikan kepada konsumen media sesuai dengan standar platform.
Trio FGA bukan perusahaan media, tetapi memperoleh keuntungan triliunan dolar dari bisnis media. Pendapatan iklan media juga dikuasai perusahaan platform. Â
- Wanita Global
- Berkat Ulasan Positif Influencer, Bingxue Jadi Trending Topik di X
- Komdigi Bersama KTP2JB Sosialisasikan Perpres Nomor 32 Tahun 2024 kepada Puluhan Media
- Minim Popularitas, Paslon 03 Hadapi Tantangan Menjelang Hari Pencoblosan
- Critical Parah
- Google Menguji Coba Fitur Email Sementara di Gmail, Ini Manfaatnya