Dialog Obama-Netanyahu Buntu
Kamis, 25 Maret 2010 – 04:26 WIB

Seorang pemuda Palestina melemparkan batu ke arah tentara Israel.(foto: AFP/File/Jaafar Ashtiyeh)
AS memperingatkan rencana pembangunan pemukiman Yahudi di Jerusalem Timur akan merendahkan kredibilitasnya sebagai mediator proses perdamaian Israel-Palestina dan upaya negosiasinya. Dialog Obama dan Netanyahu tersebut dilakukan bertepatan dengan dikeluarkannya ijin dari pemerintah Kota Jerusalem terhadap pembangunan 20 apartemen baru. Program pembangunan pemukiman Yahudi tersebut telah diajukan sejak Juli tahun lalu.
Proyek pembangunan yang dibiayai oleh miliarder Yahudi Amerika Irving Moskowitz, akan meliputi perobohan sebuah hotel tua the Shepherd. Di lokasi tersebut akan dibangun 20 apartemen dan area parkir mobil bawa tanah tingkat tiga. Pernyataan persetujuan dari otoritas Yerusalem tersebut telah diunggah di situs resmi pemerintah Israel, selang beberapa menit sebelum pertemuan Netanyahu dan Obama di Gedung Putih, Selasa (23/3).(cak/ami)
WASHINGTON - Dialog dua putaran antara Presiden AS Barack Obama dan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu gagal menemukan jalan tengah sebagai
Redaktur & Reporter : Soetomo Samsu
BERITA TERKAIT
- Rayakan Paskah, Presiden Kolombia Bicara soal Penderitaan Yesus & Rakyat Palestina
- Presiden Iran Masoud Pezeshkian Sebut Israel Pelaku Utama Terorisme Global
- Kereta Gantung Terjatuh di Italia Selatan, 4 Tewas
- Ajak Israel Berunding, Hamas Siap Akhiri Perang di Gaza
- Hamas Tolak Gencatan Senjata, Kini Israel Kuasai 30 Persen Jalur Gaza
- 1.400 Tenaga Medis Tewas Akibat Serangan Israel di Gaza