Diam-diam, PDIP Ambil Untung dari Konflik Banteng vs Celeng?
![Diam-diam, PDIP Ambil Untung dari Konflik Banteng vs Celeng?](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/watermark/2019/10/08/fraksi-pdip-dprd-dki-jakarta-akan-memastikan-urgensi-rehabilitasi-rumah-dinas-gubernur-dki-ilustrasi-foto-dokjpnncom-41.jpg)
jpnn.com, JAKARTA - Pengamat politik Ujang Komarudin menilai Ganjar Pranowo sangat diuntungkan dari konflik banteng vs celeng.
Sebab, publik memandang sosok Gubernur Jawa Tengah itu menjadi pihak terzalimi.
"Saya melihatnya justru yang untung Ganjar, karena pendukung Ganjar dibatasi dan dilarang itu artinya mereka menjadi pihak yang terzalimi," kata Ujang melalui layanan pesan, Selasa (19/10).
Namun, direktur eksekutif Indonesia Political Review (IPR) itu menuturkan, PDIP diam-diam bisa menikmati konflik banteng vs celeng asal mampu mengelola narasi.
"Bisa saja wacana itu lalu dimanfaatkan dan dikapitalisasi oleh PDIP untuk menguntungkan dirinya. Dengan cara mendapatkan pemberitaan yang besar," ujar Ujang.
Dosen Universitas Al Azhar, Jakarta itu mengatakan persoalan banteng vs celeng sebenarnya diatur untuk mengunci pergerakan pendukung Ganjar di internal PDIP.
Terutama, demi memastikan para pendukung pria kelahiran Jawa Tengah itu tidak melakukan deklarasi lanjutan.
"Sebab, jika dibiarkan bisa saja akan membesar dan akan diikuti kader-kader lain, ini tentu mengganggu soliditas di internal PDIP," tutur Ujang. (ast/jpnn)
Pengamat politik Ujang Komarudin menilai Ganjar Pranowo sangat diuntungkan dari konflik banteng vs celeng. Sebab, publik memandang sosok Gubernur Jawa Tengah itu menjadi pihak terzalimi.
Redaktur : Adil
Reporter : Aristo Setiawan
- Hasto Kristiyanto Akan Penuhi Panggilan KPK jika Tak Ada Kepentingan Mendesak
- Apa Doa Megawati saat Umrah di Madinah?
- Ronny Talapessy: Putusan Hakim Belum Menyentuh Materi Gugatan Hasto Kristiyanto
- Hakim Putuskan Gugatan Praperadilan Hasto Tak Dapat Diterima
- Kerabat Hasto di DPP PDIP Hadiri Sidang Putusan Praperadilan, Beri Dukungan Moral
- PDIP: Gugatan Hasto Seharusnya Dikabulkan, Ada Dugaan Intervensi Jokowi Jika Ditolak