Dianggap Amoral, Sejumlah Aplikasi Kencan Dilarang di Pakistan
jpnn.com - Pakistan melarang penggunaan aplikasi kencan Tinder dan Grindr yang dinilai tidak sesuai dengan aturan berlaku di negara tersebut.
Dikutip dari Reuters, selain Tinder dan Grindr, aplikasi kencan Tagged, Skout dan SayHi juga diblokir.
Pakistan Telecommunications Authority menyatakan sudah mengirim peringatan kepada kelima platform tersebut "mengingat dampak negatif dari siaran streaming yang tidak bermoral."
PTA meminta Tinder, Grindr, Skout, Tagged dan SayHi menghapus layanan kencan dan moderasi konten yang disiarkan secara langsung agar sesuai dengan undang-undang setempat.
Regulator menyatakan kelima platform tidak merespons peringatan dalam tenggat waktu yang diberikan.
Pakistan beberapa waktu lalu mendapatkan kritik, karena dianggap menggunakan undang-undang digital untuk mengekang kebebasan berekspresi di internet.
Termasuk langkah mereka memblokir atau menghapus konten yang dianggap tidak bermoral juga kritik terhadap pemerintah dan militer.
Pekan lalu, PTA meminta YouTube untuk memblokir konten vulgar, tidak pantas, ketelanjangan dan ujaran kebencian dari Pakistan.
Pemerintah Pakistan melakukan pemblokiran terhadap sejumlah aplikasi kencan yang dianggap telah memberi dampak negatif.
- Dunia Hari Ini: Kelompok Sunni dan Syiah di Pakistan Sepakat Gencatan Senjata
- Dunia Hari Ini: Mantan PM Pakistan Imran Khan Dituduh Mencoba Bunuh Polisi
- Pengguna Aplikasi Kencan di Australia Berharap Aturan Baru Akan Membuat Mereka Lebih Aman
- Bea Cukai Jambi Lepas Ekspor Split Betel Nut dan Pinang ke India dan Pakistan
- WNA Pakistan Ditangkap Petugas Imigrasi Jember
- Anak Perempuan Dijual Lewat Aplikasi Kencan, Prostitusi Dilakukan di Apartemen