Dianggap Pencitraan, Mundurnya Gita Bukan Hal Istimewa
jpnn.com - JAKARTA - Wakil Ketua MPR RI, Hadjriyanto Y Thohari menilai tidak ada yang istimewa dengan pengunduran diri Gita Wiryawan dari kursi menteri perdagangan. Pasalnya, keputusan itu demi kepentingan politik Gita.
"Sama seperti apa yang dilakukan kebanyakan tokoh publik dan politisi di negeri ini, yaitu untuk tujuan pencitraan saja," kata Hadjriyanto saat dihubungi wartawan, Jumat (31/1).
Menurutnya, jalannya pemerintahan tidak akan tergangu hanya karena Gita mundur. Pasalnya, ada wakil menteri yang untuk sementara dapat menggantikan posisi yang ditinggalkan.
Namun, Hadjriyanto tetap menghimbau agar Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) bergerak cepat untuk menunjuk pengganti tetap Gita. Sebab, kata Hadjriyanto, banyak tokoh yang mumpuni untuk ditunjuk sebagai menteri perdagangan.
"Dan orang yang mampu menggantikannya untuk menjadi menteri perdagangan juga banyak sekali, segudang lah," imbuh Ketua DPP Partai Golkar ini. (dil/jpnn)
JAKARTA - Wakil Ketua MPR RI, Hadjriyanto Y Thohari menilai tidak ada yang istimewa dengan pengunduran diri Gita Wiryawan dari kursi menteri perdagangan.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Dorong Kemandirian Farmasi Nasional, Fitofarmaka Harus Masuk JKN
- Dukungan untuk Luthfi-Yasin Mengalir, Ribuan Sukarelawan Padati GOR Trisanja Tegal
- Pengusaha Batu Bara Ini Dilaporkan ke Polda Metro Jaya, Ada Apa?
- Gerakan Cinta Prabowo Gelar Rakernas Pertama, Siapkan Program untuk Indonesia Emas
- FORMAS dan Lemdiklat Polri Teken Kerja Sama Bidang Pengembangan SDM
- Jangkau Masyarakat Pinggiran, Fisiohome Beri Layanan Gratis di Rusunawa Sumur Welut