Dianggap Tak Tanggap, Menkumham Harus Dicopot
Kamis, 22 November 2012 – 17:48 WIB
Amelia sendiri mengaku telah bertemu dengan Amir membahas permasalahan ini. Ia menjelaskan, dalam pertemuan yang digelar di ruang kerja Amir tanggal 31 Oktober 2012, Amir yang juga Angggota Dewan Pembina Partai Demokrat mengatakan telah keliru dalam penerbitan SK kepengurusan H Rouchim.
"Setelah kami menempuh segala cara. Ia (Amir) akhirnya mau bertemu. Dalam pertemuan itu, dia mengakui kesalahannya kepada kami. Tentu, pengakuan itu patut diapresiasi. Tapi pengakuan bersalah itu harusnya ditindaklanjuti dengan mencabut SK tersebut, bukan hanya selesai pada pembicaraan yang terkesan lips service saja," katanya.
Dengan adanya dualisme kepemimpinan ini, Amelia mengatakan telah dirugikan karena pihaknya harus mempersiapkan verififikasi faktual sebagai peserta Pemilu 2014. Belum lagi kata dia, adanya perpecahan yang berbuntut di daerah.
"Para calon kepala daerah pada bingung harus mendapatkan rekomendasi dari siapa untuk diusung. Di tambah lagi, kader-kader kami yang duduk sebagai anggota dewan diancam akan diberlakukan Pergantian Antar Waktu (PAW) oleh kubu lain," pungkasnya. (awa/jpnn)
JAKARTA - Ketua Umum Partai Peduli Rakyat Nasional (PPRN), Amelia Achmad Yani meminta Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mencopot Amir Syamsuddin
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Kompak, TNI-Polri hingga Satpol PP di Inhu Patroli Jaga Keamanan Selama Pilkada
- Said Abdullah Beberkan Peran Badan Anggaran DPR ke Depan
- PKB Menyoal Keputusan KPU & Bawaslu Menetapkan Caleg yang Diberhentikan
- Sejalan dengan Prabowo, Anwar-Reny Menyiapkan Generasi Muda Menatap Indonesia Emas 2045
- Elly Lasut-Hanny Joost Pajouw Dinilai sebagai Paslon Terkuat di Pilkada Sulut 2024
- Petani Sibalaya Sambut Baik Program Berani Panen Raya Anwar Hafid