Diare dan Pneumonia Ancam Nyawa Anak-Anak
Kamis, 18 April 2013 – 17:07 WIB
ANDA para orang tua yang memiliki anak kecil, jangan sekal-kali remehkan diare. Bersama radang paru-paru (pneumonia), diare merenggut nyawa dua juta anak-anak dalam setiap tahun. "Diare dan pneumonia memiliki gejala yang berbeda, tetapi penyebab penyakit ini sedikit sama, seperti kekurangan gizi dan tidak optimalnya pemberian ASI oleh ibu," kata Professor Robert Hitam dari John Hopkins University seperti dilansir Indian Express, Rabu (17/4).
Di India saja, 12 persen dari anak-anak yang meninggal diakibatkan diare dan 23 persen lainnya meninggal akibat pneumonia. Sedangkan 74 persen tingkat kematian akibat penyakit diare maupun pneumonia terjadi di negara Afrika dan Asia Tenggara.
Baca Juga:
Temuan ini akan dipresentasikan sebuah jurnal umum dan khusus dalam bidang onkologi,neurologi dan penyakit menular (Lancet), bertepatan dengan dirilisnya rencana Integrated Global Action Plan for the Prevention and Control of Pneumonia and Diarrhoea (GAPPD) oleh WHO dan UNICEF secara simultan untuk melindungi anak-anak dari dua penyakit ini.
Baca Juga:
ANDA para orang tua yang memiliki anak kecil, jangan sekal-kali remehkan diare. Bersama radang paru-paru (pneumonia), diare merenggut nyawa dua juta
BERITA TERKAIT
- Kata Pakar soal BPA pada Galon Polikarbonat, Mitos atau Fakta?
- Majukan Brand Lokal Indonesia Melalui Panggung Hybrid Fashion Show
- Herbalife Kampanyekan Pentingnya Asupan Protein, Dorong Hidup Sehat
- 5 Manfaat Air Perasan Jeruk Nipis, Bantu Cegah Serangan Penyakit Ini
- Chief Human Capital Officer ACC Raih Indonesia Most Powerful Women Awards 2024
- 6 Manfaat Air Rebusan Pare Campur Madu, Bikin Diabetes Ambyar