Dibacok Begal Sadis, Perut Robek, Rp 30 Juta Raib
jpnn.com - BANJARMASIN - Irwan Nasir (29) menjadi korban begal, Selasa (4/8). Selain mengalami luka di perut akibat dibacok oleh pelaku, uang sebanyak Rp 30 juta juga lenyap.
Warga HKSN Banjarmasin Utara ini terpaksa harus mendapatkan perawatan medis RS Suaka Insan Banjarmasin.
Menurut keterangan korban kepada kepolisian, hari itu korban berniat menyetorkan uang atas perintah ayahnya. Dari tempat kantor ayahnya di kawasan Kuin, ia melaju menggunakan sepeda motor, dan memilih melintasi jalan Pulau Laut untuk menuju ke Bank BRI yang ada di Teluk Dalam.
Namun tanpa merasa curiga, tiba-tiba ia dihentikan oleh dua orang lelaki yang menggunakan sepeda motor. Merasa ada bahaya, Irwan berusaha mengamankan tas yang berisikan uang.
“Pelaku dua orang yang mencegat saya dengan menggunakan senjata tajam (sajam) salah satunya,” ujarnya.
Setelah melakukan pencegatan, salah satu pelaku menarik paksa tas yang berisikan uang tersebut. Irwan berusaha mempertahankan, seketika itu pelaku langsung menikamnya hingga tersungkur. Dengan sekuat tenaga lalu Irwan berusaha menjalankan sepeda motor menuju rumah sakit Suaka Insan.
“Waktu itu sepi tak ada orang, tapi saya lupa tepatnya dimana kejadian itu terjadi. Pelaku langsung kabur setelah berhasil merampas uang,” katanya.
Kapolsekta Banjarmasin Tengah Kompol Uskiansyah membenarkan kejadian ini. “Kasus ini dalam penyelidikan. Semoga ada titik terangnya, untuk mengungkap pelaku,” ucap Uskiansyah. (lan)
BANJARMASIN - Irwan Nasir (29) menjadi korban begal, Selasa (4/8). Selain mengalami luka di perut akibat dibacok oleh pelaku, uang sebanyak Rp 30
- Bongkar Peredaran Narkoba Jaringan Lapas, Polres Batang Tangkap Residivis
- Pelaku Ganjal ATM Tinggalkan Kendaraan di Tol Cipularang Seusai Beraksi
- Seusai Menonton Video Porno, Remaja Ini Melihat Tubuh Sepupunya, Terjadilah
- Pencurian 50 Gram Emas di Mes Karyawan Jakpus, Polisi Periksa 3 Orang
- Kasus Rudapaksa Gadis Disabilitas: Polisi Periksa Sejumlah Saksi
- Maling Gondol Emas 50 Gram di Mes Karyawan Jakarta Pusat, Polisi Selidiki