Dibekali Literasi Digital, Mahasiswa Baru UNBI Diharapkan Menjadi Pembelajar Beretika

jpnn.com, JAKARTA - Civitas academica Universitas Bali Internasional (UNBI) mengikuti kuliah umum literasi digital.
Tercatat 400 peserta yang terdiri dari mahasiswa baru, dosen, dan tenaga kependidikan terlibat pada kuliah umum literasi digital dalam kegiatan pengenalan kehidupan kampus bagi mahasiswa baru (PKKMB) akhir September lalu.
Kegiatan tersebut merupakan kolaborasi Kemenkominfo dan UNBI.
Rektor UNBI yang diwakili Ketua Yayasan Anugrah Husada Bali Indonesia I Nyoman Gede Astina mengatakan lewat kegiatan tersebut diharapkan para mahasiswa menjadi pembelajar yang beretika, mampu mendapatkan peluang-peluang di luar kampus, dan inspirasi bagi sekitar.
Kegiatan PKKMB di UNBI 2022 diisi dengan tiga seminar.
Direktur Pemberdayaan Informatika Kemenkominfo Bonifasius Wahyu Pudjianto menyampaikan bagaimana seharusnya masyarakat memanfaatkan teknologi yang tersedia saat ini.
“Di era global ini, masyarakat jangan sampai terkena informasi yang salah. Saring sebelum sharing, jangan terprovokasi, dan jangan terbawa oleh fenomena post-truth," ucap Bonifasius dalam keterangan tertulisnya, Rabu (5/10).
Bonifasius menyampaikan selain melakukan literasi digital kepada masyarakat, pemerintah juga membangun infrastruktur digital agar terjadi pemerataan akses digital.
Ratusan mahasiswa baru UNBI dibekali Literasi Digital. Mereka diharapkan menjadi pembelajar beretika
- KPU Banten Akan Kembalikan Sisa Anggaran Pilkada 2024 Sebesar Rp 130 Miliar
- Pengamat: Pilkada Barito Utara Berjalan Baik, Sesuai Aturan yang Belaku
- Ketua KPU Barito Utara Sebut Sudah Jalankan Seluruh Aturan Pilkada
- Johanis Tanak Nilai Kewenangan DPR Evaluasi Pejabat Bertentangan dengan UU
- Agustina-Iswar Ditetapkan Sebagai Wali Kota-Wakil Wali Kota Semarang, Langsung Tancap Gas
- KPU Dapat Sanksi Peringatan Keras, MK Diminta Pertimbangkan Putusan DKPP Pilkada Madina