Diberi Kitab Istambul, Guru TK Dihipnotis
jpnn.com - PALEMBANG - Setelah Ngadini (51), warga Jalan Dipo, RT 18, Kecamatan Kertapati, Palembang, Sumsel, kehilangan uang Rp 30 juta, dan 12 suku emas karena dihipnotis pelaku tak dikenal Jum’at (17/01) lalu, kemarin (21/01) giliran korban Nur Welly (51), guru TK Sumawati Inderalaya.
Menjadi korban hipnotis, Nur Welly kehilangan uang Rp 5 juta, dan dua suku gelang emas.
Informasinya, siang itu, Nur Welly dan guru lainnya, janji membesuk rekan mereka yang sakit di RS AK Gani Palembang.
Setelah turun dari angkot jurusan Ampera – Kertapati, Nur Welly didekati kedua pelaku, pura-pura tanya Laboratorium Biologi. Kemudian, salah satu pelaku memberikan benda yang kata pelaku merupakan kitab istambul yang disebut seharga Rp 70 juta.
Selanjutnya, korban tak sadar diminta pelaku harta bendanya. Awalnya, korban berikan uang Rp 100 ribu di tangannya. Kemudian, korban disuruh pulang, untuk mengambil barang-barang lainnya, hingga korban mengambil dua suku gelang emas dan uang Rp 5 juta.
‘’Semuanya diserahkan kepada pelaku,” tutur korban Nur Welly, yang merupakan nenek dua cucu ini.
Kasat Reskrim Polresta Palembang Kompol Djoko Julianto SIk MH, membenarkan adanya laporan tersebut. “Kasusnya sedang ditindaklanjuti. Semoga dalam waktu dekat kasusnya bisa diungkap, termasuk pelaku dapat ditangkap,” tegasnya. (luk/adi/sam/jpnn)
PALEMBANG - Setelah Ngadini (51), warga Jalan Dipo, RT 18, Kecamatan Kertapati, Palembang, Sumsel, kehilangan uang Rp 30 juta, dan 12
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Aset Sandra Dewi Ikut Dirampas Negara, Kuasa Hukum Harvey Moeis Tak Terima
- Polda Metro Jaya Turunkan Tim Selidiki Temuan Mayat di TPU Menteng Pulo
- Polisi Buru Pelaku Penganiayaan Sopir dan Penumpang Ojol di Cibiru Hilir
- Polisi Gagalkan 9 Kilo Sabu-Sabu Beredar di Kota Bandung
- Pemerasan Penonton DWP, Polri Harus Periksa Pimpinan 18 Oknum Polisi
- Kronologi Pemicu Perselisihan Ojol vs Opang di Cibiru Hilir Bandung