Dibidik dari Casablanca, Merasa tak Punya Musuh
jpnn.com - JAKARTA - Kabidhumas Polda Metro Jaya Kombespol M Iqbal menjelaskan, ruangan Gedung Ditjen Ketenagalistrikan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) yang ditembak itu sangat jauh dari ruangan Menteri ESDM.
Artinya, memang tembakan tidak ditujukan pada menteri. "Sangat jauh dari ruangan menteri," tuturnya.
Yang pasti, tidak ada korban tertembak dalam penembakan itu. Sebab, saat penembakan terjadi ruangan tersebut dalam keadaan kosong. "Hanya terdengar ada suara kaca pecah saat penembakan terjadi," jelasnya.
Dia menyebut bahwa dugaan awalnya penembakan berasal dari arah jalan layang Casablanca. Kaca jendela itu berhadapan langsung dengan jalan layang tersebut. "Dugaannya seseorang menembak dari di jalan layang tersebut," paparnya.
Apakah sudah diketahui jenis senjatanya dari proyektil yang ditemukan? Iqbal mengatakan bahwa proyektil sedang diperiksa untuk mengetahui jenis senjatanya. "Belum diketahui untuk itu," terangnya saat dihubungi kemarin malam.
Soal siapa penembak ruangan itu, polisi masih berupaya untuk mendalaminya. Dari keterangan staf khusus Menteri ESDM Widyawan juga menyebut tidak memiliki musuh. "Malahan Widyawan ini merasa tembakan itu bukan diarahkan ke dirinya," paparnya.
Saat ini kepololisian mengerahkan beberapa petugas untuk menjaga gedung tersebut. hal itu ditujukan untuk menghindari terjadinya penembakan kembali. "Tentunya kami akan berjaga-jaga kalau ada yang ingin mengulangi upaya itu," terangnya. (idr)
JAKARTA - Kabidhumas Polda Metro Jaya Kombespol M Iqbal menjelaskan, ruangan Gedung Ditjen Ketenagalistrikan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kecam Survey OCCRP yang Serang Jokowi, Golkar Singgung PDI Perjuangan
- Polda Papua Pecat 26 Polisi Selama 2024, Salah Satunya Sudah Bergabung dengan KKB
- Situs Megalitik Gunung Padang Diusulkan Jadi Warisan Dunia UNESCO
- Polri Moncer di 2024, Edi: Tetap Dibutuhkan Pengawasan yang Kuat
- Istana Tegaskan Belanja Kebutuhan Sehari-hari di Warung & Supermarket Tak Kena PPN 12 Persen
- BKN Sebut Pengumuman Kelulusan PPPK Teknis & Nakes Hampir Tuntas, Guru Kapan?