Diburu Petugas, Penyelundup 353 Kg Sabu-sabu Lompat dari Kapal
jpnn.com, BANDA ACEH - Kantor Wilayah Bea Cukai Aceh bersama Polda Aceh menggagalkan penyelundupan 353 kg sabu-sabu asal Timur Tengah, dari Malaysia ke Bireuen, Aceh.
Petugas juga mengamankan 11 pelaku dalam penangkapan tersebut.
Kepala Kanwil Bea Cukai Aceh Safuadi menjelaskan penindakan ini bermula dari laporan masyarakat bahwa akan ada penyelundupan narkoba jenis sabu-sabu dari Malaysia ke Bireuen.
Sabu-sabu yang akan diselundupkan dari Malaysia ke Bireuen itu berasal dari Timur Tengah.
“Kemudian dilakukan penyelidikan selama kurang lebih sebulan dan diketahui akan ada kapal masuk ke Pandrah Jeunib Bireuen dengan membawa ratusan kilogram narkoba jenis sabu,” kata Safuadi, Senin (15/2).
Safuadi mengungkapkan bahwa Rabu (27/1), personel gabungan Direktorat IV Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri, Ditresnarkoba Polda Aceh, Polres Bireuen, melakukan pengendapan di lokasi pendaratan kapal.
Menurutnya, saat kapal akan memasuki kuala, pelaku merasa ada yang memantau sehingga mereka kabur melarikan diri dengan cara berenang.
“Saat tim gabungan merapat ke kapal, ditemukan narkoba jenis sabu-sabu dalam banyak karung dan dikemas dalam wadah dengan berat total 353 kg yang selanjutnya barang bukti diamankan di Mako Polres Bireuen,” kata Safuadi.
Saat kapal akan memasuki kuala, pelaku melihat petugas melakukan pengintaian hingga mereka melompat berenang.
- Polisi Gagalkan 9 Kilo Sabu-Sabu Beredar di Kota Bandung
- Beri Efek Jera, Bea Cukai Nanga Badau Musnahkan Barang Hasil Penindakan Selama 2 Tahun
- Bea Cukai Beri Izin Fasilitas Kawasan Berikat untuk PT Super Optics Jakarta Indonesia
- Bea Cukai Dorong Petumbuhan UMKM Lewat Asistensi dan Pembinaan
- Bea Cukai Lepas Ekspor Kacang Tunggak & Aneka Olahan Ikan ke Belanda
- Bea Cukai Lepas Ekspor Produk Kacang Tunggak hingga Ikan ke Belanda, Sebegini Nilainya