Dicari Ketua DPD yang Pro Ical
Rabu, 14 Oktober 2009 – 15:04 WIB
JAKARTA -- Hasil Munas Partai Golkar di Pekanbaru diyakini banyak pihak bakal berimbas pada kepengurusan Golkar di tigkat daerah. Dengan kata lain, para ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Golkar yang tidak memberikan dukungan pada Aburizal Bakrie saat Munas, kemungkinan besar bakal tergusur lewat Musyawarah Daerah (Musda). Anggota DPR dari Fraksi Golkar, Ali Wongso Sinaga, tidak membantah kemungkinan itu.
"Hasil Munas pasti mempengaruhi pembentukan pengurus baru di daerah. Jadi, wajar bila dalam musda-musda nanti terpilih ketua yang sejalan dengan Pak Ical," ungkap Ali Wongso Sinaga kepada JPNN, Rabu (14/10). Dalam sebuah organisasi, lanjut mantan salah satu ketua DPP Golkar itu, secara vertikal harus solid dari pusat hingga daerah. Antara pengurus pusat dan daerah harus ada persamaan pemikiran agar roda organisasi berjalan efektif.
Baca Juga:
Namun demikian, pengurus DPP yang baru di bawah komando Ical, tidak serta merta lantas melakukan intervensi ke dalam forum Musda. Pasalnya, dalam Musda DPD I Golkar, unsur DPP hanya merupakan bagian kecil saja dari forum yang hadir. DPD II yang akan lebih banyak menentukan, termasuk ormas-ormas pendukung.
"Yang jelas, kalau lewat musda lantas ada perubahan kepengurusan, ya itu hal yang biasa dalam politik. Bagaimana pun, Golkar sebagai sebuah organisasi besar, harus bisa berjalan efektif, dari pusat hingga daerah harus kompak," ujar Ali yang mengaku sebagai pendukung Ical itu. (sam/JPNN)
JAKARTA -- Hasil Munas Partai Golkar di Pekanbaru diyakini banyak pihak bakal berimbas pada kepengurusan Golkar di tigkat daerah. Dengan kata lain,
Redaktur & Reporter : Soetomo
BERITA TERKAIT
- KPU Pastikan Petugas KPPS yang Meninggal di Karawang Dapat Santunan
- Pilkada 2024 Telah Usai, Ketua LUIS Ingatkan Umat Muslim Jangan Terprovokasi Hoaks
- Benny Sabdo: Bawaslu Awasi Melekat Rekapitulasi Suara Pilgub Jakarta 2024
- Pilgub Banten 2024: Bu Airin Kalah 2-6 dari Pak Andra, Ini Perinciannya
- AKBP Kuswara Minta Bantuan Polda setelah Puncak Jaya Sempat Membara
- Real Count Pilkada Purwakarta 2024: Anne Ratna Mustika Berat, Lihat Itu Aksi Dedi Mulyadi