Dicecar Jaksa, Gabi Akui Terlibat Suap
jpnn.com - DI TENGAH perayaan kemenangan Atletico Madrid atas Juventus, muncul kabar miring dari sang kapten, Gabi. Pemain 31 tahun itu mengaku terlibat pengaturan skor saat memperkuat Real Zaragoza pada musim 2010-2011.
Saat itu Zaragoza berada dalam posisi terancam degradasi di Liga Primera. Nah, saat melawan Levante, mereka menyogok 12 pemain klub asal Valencia tersebut masing-masing 120 ribu euro atau sekitar Rp 1,8 miliar. Hasilnya, Zaragoza menang 2-1 dan sukses bertahan di kasta tertinggi sepak bola Spanyol.
Pengakuan itu diungkapkan Gabi saat diperiksa Kejaksaan Agung Spanyol yang mengurusi korupsi dan kejahatan terorganisir. Namun, Gabi tidak menguraikan seperti apa keterlibatannya. Sejumlah media Spanyol menduga dia mengetahui dan ikut membantu penyuapan tersebut.
Tapi, pemain kelahiran Madrid itu punya alasan mengapa melakukannya. Menurut dia, tindakan itu dia ambil karena perintah klub.
"Jika bukan klub yang memintaku, aku tidak akan pernah melakukannya," katanya seperti dikutip El Mundo.
Pemain bernama lengkap Gabriel Fernandez Arenas itu juga ngotot tidak memiliki kepentingan terhadap uang tersebut. Sebab, yang dia lakukan merupakan bentuk loyalitasnya kepada klub. Karena itu, dia meminta pihak klub yang bertanggung jawab penuh dalam kasus tersebut.
Tapi, sumber di sejumlah media Spanyol ragu dengan keterangan Gabi. Media tersebut menyebut Gabi jelas diberi iming-iming jika bersedia membantu mereka. Salah satunya, diizinkan kembali ke klub lamanya, Atletico. Sebelum memperkuat Zaragoza selama empat musim (2007-2011), Gabi sudah bersama Los Rojiblancos -- julukan Atletico -- selama tiga musim (2004-2007).
Dalam laga melawan Juventus di Vicente Calderon kemarin (2/10) dini hari, Gabi tidak masuk dalam line up. Banyak yang menganggap kondisinya sedang tidak fit. Ternyata, dia memang harus diperiksa Kejaksaan Agung terkait kasus tersebut. Untungnya, Atletico mampu menang 1-0. (aga/ca)
DI TENGAH perayaan kemenangan Atletico Madrid atas Juventus, muncul kabar miring dari sang kapten, Gabi. Pemain 31 tahun itu mengaku terlibat pengaturan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Hasil UEFA Nations League: Jerman Berpesta Gol ke Gawang Bosnia-Herzegovina
- Pernah Bersama di Timnas Portugal, Cristiano Ronaldo Mendoakan Amorim Sukses di MU
- Hasil Sprint MotoGP Barcelona: Target Pecco Bagnaia Tercapai
- Live Streaming Sprint MotoGP Barcelona: Cek Starting Grid, Rencana Pecco Berhasil
- Hasil Kualifikasi MotoGP Barcelona: Simak Pengakuan Marquez
- Live Streaming Kualifikasi MotoGP Barcelona: Ada yang Tak Percaya Kata Marquez