Dicecar Lagi, Lupa Lagi
Nunun Akui Gelar Pertemuan Demi Kenalkan Miranda dengan Politisi
Senin, 16 April 2012 – 15:35 WIB

Terdakwa kasus suap pemilihan Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia, Nunun Nurbaetie saat menjalani persidangan dengan agenda pemeriksaan terdakwa, Senin (16/4). Foto : Arundono W/JPNN
JAKARTA - Persidangan atas Nunun Nurbaetie kembali digelar di Pengadilan Tipikor Jakarta, Senin (16/4) dengan agenda pemeriksaan terdakwa. Pada persidangan itu, Nunun yang dicecar majelis hakim lebih banyak mengaku lupa. "Ingat apa nggak pernah menyuruh Ngatiran?" tanya Sujatmiko. Namun Nunun berkelit. "Tidak pernah langsung menyuruh OB (office boy)," katanya.
Ini berbeda saat Nunun menanggapi kesaksian Arie Malangjudo pada persidangan beberapa waktu lalu. Saat menanggapi kesaksian Arie, Nunun bahkan mampu mengingat peristiwa belasan tahun silam.
Namun ternyata, Nunun mengaku tak ingat saat ditanya soal aliran travel cek ke para politisi DPR terkait pemilihan Deputi Gubernur Senior (DGS) BI tahun 2004 yang dimenangi Miranda Gultom. Misalnya saat ketua majelis, Sudjatmiko menanyakan tentang kesaksian Ngatiran, office boy di kantor Nunun di Wahana Eka Sejati, Menteng, yang mengaku pernah disuruh Nunun membawa empat tas kertas (papper bag) berisi travel cek ke Arie Malangjudo.
Baca Juga:
JAKARTA - Persidangan atas Nunun Nurbaetie kembali digelar di Pengadilan Tipikor Jakarta, Senin (16/4) dengan agenda pemeriksaan terdakwa. Pada persidangan
BERITA TERKAIT
- Komitmen untuk Lingkungan Keberlanjutan, Pertamina Meraih Penghargaan PROPER dari KLH
- Beragam Kelenturan Kebijakan Seleksi PPPK 2024, Honorer Jangan Lagi Dikorbankan
- Dengar Strategi Mentan Amran, Mahasiswa Optimistis Indonesia Swasembada Pangan
- Presidium HIMPUNI 2025-2028: Kolaborasi Alumni PTN untuk Indonesia Emas 2045
- Penantian 40 Tahun Warga Bambu Kuning Berakhir, PAM Jaya Salurkan Air Minum Perpipaan
- 5 Berita Terpopuler: Banyak Kelulusan Peserta Tes PPPK Tahap 1 Dibatalkan, Akan Ada Verval Dokumen, Jangan Kaget Ya!