Dicokok Densus, Terduga Teroris Tewas Karena Serangan Jantung
Selasa, 14 Juni 2011 – 21:01 WIB
JAKARTA - Mabes Polri memberikan klarifikasi terkait tewasnya Budi Untung, warga yang ditangkap polisi atas dugaan terkait jaringan terorisme di Bandung, Jawa Barat. Polri menyebut Budi tewas bukan akibat penganiayaan tetapi karena serangan jantung. Dijelaskannya, serangan jantung tersebut diduga akibat penyempitan pembuluh darah jantung. Jenazah Budi memang sempat dilarikan ke RS Bhayangkara Bandung. Namun upaya itu sia-sia dan nyawa Budi tak tertolong.
Klarifikasi polisi tentang penyebab tewasnya Budi itu diperkuat dengan hasil otopsi yang dilakukan RS Polri Sukanto, Kramat Jati Jakarta Timur. Budi terkena serangan jantung di dalam mobil tim Densus 88 yang akan membawanya ke kantor polisi usai penangkapan di Desa Sukarame, Soreang, Bandung, Jawa Barat.
"Yang bersangkutan meninggal karena serangan jantung. Kami sedang melakukan patologi anatomi, dalam 12 hari akan ada hasilnya," ujar Kepala Pusat Kedokteran dan Kesehatan (Kapusdokes) Polri, Brigjen (pol) Musadeq di Mabes Polri Jakarta, Selasa (14/6).
Baca Juga:
JAKARTA - Mabes Polri memberikan klarifikasi terkait tewasnya Budi Untung, warga yang ditangkap polisi atas dugaan terkait jaringan terorisme di
BERITA TERKAIT
- Ratusan Ribu Honorer Database BKN Tak Masuk Gerbong PPPK Paruh Waktu, Oh Nasibnya
- 2 Warga Ukraina Dihukum 20 Tahun Penjara Atas Kasus Pabrik Narkoba di Bali
- Puluhan Calon Penumpang Batalkan Tiket Kereta Api Gegara Banjir di Grobogan
- Resmikan JPO I Gusti Ngurah Rai, Menko AHY: Meningkatkan Kenyamanan Penumpang
- Setelah Melantik 55 Pejabat Kemenhut, Raja Juli Singgung Upaya Menjaga Alam
- Korban Meninggal Dunia dalam Insiden Longsor di Pekalongan Bertambah jadi 22 Orang