Dicoret Demokrat, Pengacara Anas Nyaleg dari Hanura
Jumat, 26 April 2013 – 02:25 WIB
JAKARTA - Sekretaris Departemen Pemberantasan Korupsi dan Mafia Hukum Partai Demokrat (PD) Carrel Ticualu berharap PD yang selama ini dikenal demokratis adalah tempat di mana dirinya bisa belajar politik bersih, cerdas dan santun.
Namun ternyata yang dia alami sekarang adalah jauh dari proses demokratis, apalagi bersih, cerdas dan santun. Khususnya saat penilaian bakal calon anggota legislatif (bacaleg) yang akan masuk daftar calon sementara (DCS).
Baca Juga:
"Saya merasakan demokrasi tidak lagi ditemukan di demokrat. Penyusunan caleg tidak jelas kriterianya. Jelas sekali ada like and dislike. Bukan karakter partai yang modern dan demokratis," ujar Carrel di Jakarta, Kamis (25/4).
Carrel menerangkan dirinya tidak masuk dalam DCS PD. "Saya tau pastinya nama saya terlempar dari DCS PD pada Sabtu malam. Ya tahu dari teman-teman di tim penjaringan bacaleg lah," kata dia.
JAKARTA - Sekretaris Departemen Pemberantasan Korupsi dan Mafia Hukum Partai Demokrat (PD) Carrel Ticualu berharap PD yang selama ini dikenal demokratis
BERITA TERKAIT
- Kaltim Siap Jadi Garda Terdepan Kemajuan Bangsa Indonesia
- Pemkot Serang Perpanjang Pendaftaran PPPK Tahap Kedua
- DPRD DKI Minta PAM JAYA Prioritaskan Kepuasan Pelanggan
- Pemerintahan Prabowo Bangun 1 Juta Rumah Bareng Qatar, Bentuknya Rusun
- Awali 2025, Polda Riau Gelar Tasyakuran dan Santuni Anak Yatim
- Kasus Investasi Fiktif Ratusan Miliar, KPK Jebloskan Eks Dirut Taspen Kosasih ke Sel