Diculik, Dipaksa Ngaku Pencuri

Diculik, Dipaksa Ngaku Pencuri
Diculik, Dipaksa Ngaku Pencuri
MEDAN - Andi Dahlan (15) seorang anak baru gede (ABG) warga Jalan Budi Luhur, Helvetia mendatangi Mapolsekta Medan Baru, Rabu (8/8) kemarin melaporkan aksi penculikan dan penganiayaan dilakukan oleh 6 orang pria bersenjata api (senpi-red) terhadap dirinya.

Remaja ini mengaku dirinya diculik dari kediaman pamannya di kawasan Jalan Ayahanda Senin (6/8) lalu sekitar pukul 21:00 WIB. Satu hari kemudian dia diturunkan dekat rumah pamannya. Didampingi paman korban Irwansyah (29), korban pun membuat laporan ke Polsek Medan Baru kemarin.

Kepada juru periksa korban menyebutkan, saat berada di depan rumah pamanya, tiba-tiba dihampiri seorang pria langsung memaksanya naik ke mobil jenis Suzuki. Saat berada di dalam mobil, korban dipaksa mengakui jika dirinya adalah pelaku ranmor dan anggota geng motor mencuri sepeda motor jenis Yamaha  Mio milik pelaku bernama Leo (45). Tak hanya itu, korban juga dipaksa memberitahukan keberadaan rekannya bernama Edo (16) yang juga dituduhkan sebagai pelaku ranmor.

"Aku dipaksa naik ke mobil, didalam mobil ada 5 laki-laki sama 1 perempuan. Selama di dalam mobil aku dipaksa ngaku mencuri kereta dan aku adalah  anggota geng motor,” tukas Andi.

MEDAN - Andi Dahlan (15) seorang anak baru gede (ABG) warga Jalan Budi Luhur, Helvetia mendatangi Mapolsekta Medan Baru, Rabu (8/8) kemarin melaporkan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News