Diculik Polisi, Dua WN Malaysia Dianiaya
Jumat, 31 Mei 2013 – 08:39 WIB

Diculik Polisi, Dua WN Malaysia Dianiaya
Keduanya dibawa dengan menggunakan mobil APV warna hitam. Di dalam mobil, pelaku bertanya ke Yuyun dan Susi tentang siapa di antara Abdul Halim dan Abdul Razak yang menjanjikan pekerjaan.
Sembari dipukul, kedua WN Malaysia itu diajak keliling Batam hingga dibawa ke hutan di wilayah Batu Besar, Nongsa. Dalam perjalanan salah satu pelaku diminta untuk mengambil uang di ATM BNI di salah satu SPBU sebesar Rp 16 juta sambil mengisi bensin.
Tak hanya itu, kedua korban juga dipaksa agar keluarga mereka mentransfer uang Ringgit Malaysia (RM) 50 ribu. "Namun siapa yang mau kasih, karena ATM Malaysia tidak bisa dipakai setelah jam 00:00 WIB," tutur Abdul Halim.
Akibatnya, popor senapan dipukulkan ke korban. Di bawah todongan senjata laran panjang, Abdul Halim dan Abdul Razak juga dipukuli dengan sandal.
BATAM - Dua Warga Negara (WN) Malaysia, Abdul Razak Bin Mohamed Kasim dan Abdul Halim Bin Abdullah tak hanya menjadi korban penculikan dan pemerasan.
BERITA TERKAIT
- Begini Kata Polisi soal Hasil Tes Psikologi dan Puslabfor Dokter Priguna
- Polisi Buton yang Ditusuk Warga Korban Salah Sasaran
- Cekcok Antar-Debt Collector Berujung Pengeroyokan di Pekanbaru
- Dengar Ada Mahasiswi Mandi, Dokter MAES Berbuat Nekat, Terjadilah
- Oknum Dokter di Medan Tersangka Pencurian dengan Kekerasan, Begini Kejadiannya
- Arena Judi Sabung Ayam Digerebek Polisi, Pemain Sudah Tidak di Lokasi