Dicurigai, TPF Lindungi Denny Indrayana
Jumat, 13 April 2012 – 08:16 WIB
Sejak awal, kata Neta memang TPF kasus Denny Indrayana ini terkesan sangat berlebihan. Kasus setingkat itu tak perlu diselesaikan melalui tim khusus. ”Dulu saya lebih setuju Menkumham, Amir Syamsudin sendiri yang mengungkapkan fakta sebenarnya. Tak perlu TPF. Kalau memang ada pemukulan, Menkumham lah yang berikan sanksi. Jika tidak Menkumham pula yang meluruskan,” ujarnya.
Direktur LBH Jakarta, Nurcholis Hidayat pun mengaku cukup kecewa dengan sikap tertutupnya TPF kasus Wamenkumham. Sangat tak pantas tim yang dibentuk menegakan keadilan itu menutup diri dari hasil investigasinya.
Dengan mengungkapkan hasil investigasi itu, menurut dia tak berarti bakal memperburuk situasi. Dalam persoalan hukum kebenaran tetaplah harus ditegakkan. Tidak perduli pada subjek yang menjadi tersangka pada kasus tersebut. ”Kan TPF bukan untuk membela Wamenkumham. TPF itu kan untuk mencari fakta dan mengungkapkannya. Jadi untuk apa ditutupi,” terangnya.
Sementera itu, Direktur Jenderal Pemasyarakatan (Dirjen PAS), Sihabuddin mengakui belum dapat mempublikasikan hasil kerja tim pencari fakta yang dibentuknya itu. Kendati TPF itu ditujukan untuk mencari pelaku pemukulan terhadap petugas lapas Pekanbaru dalam inspeksi mendadak (sidak) bererapa pekan lalu.
JAKARTA – Hasil investigasi yang dilakukan tim pencari fakta (TPF) kasus pemukulan Wakil Menteri Hukum dan HAM (Wamenkumham) Denny Indrayana
BERITA TERKAIT
- Warga Angkatan 45 Geger, Romiah dan Bobi Mengaku Tidak Kenal
- Pentolan KKB Pembunuh Personel Satgas Elang Berani di Warung Depan Polres
- Sejumlah Wilayah Ini Wajib Waspada karena Efek Erupsi Gunung Semeru
- Jasa Raharja & Korlantas Polri Survei Kesiapan Pengamanan Nataru
- 3 Siswa SMKN 4 Semarang yang Ditembak Polisi Itu Anak Saleh, Remaja Masjid, dan Paskibraka
- 6 Penasaran soal Gaji Guru Honorer Naik Rp2 Juta, PNS & PPPK 100% Gapok