Didanai Hasil Lotere, Greenpeace Diusir Habaib
Kamis, 19 Juli 2012 – 14:27 WIB
JAKARTA - Massa yang menamakan diri Majelis Taklim dan Barisan Pemuda Salafunassholeh Ahlussunnah wal Jama’ah menduduki kantor perwakilan Greenpeace Indonesia di Jalan KH. Abdullah Syafi'ie (Lapangan Roos) No. 47, Tebet Timur, Jakarta Selatan, Kamis (19/7). Pendudukan kantor ini sebagai bentuk protes penolakan lembaga swadaya masyarakat (LSM) yang dianggap liar karena diduga mengantongi uang judi lotere dari Belanda. Habib Sholeh menambahkan, dalam situs resmi Greenpeace Belanda terpampang jelas mereka mendapat sumbangan uang judi Postcode Lottery, Belanda. Sumbangan dana haram itu diterima Greenpeace di tahun 2010 dan tahun 2012 masing-masing sebesar 2.250.000 poundsterling atau senilai Rp33 miliar. Kebenaran itu, katanya, dapat dicek langsung di situs yang beralamat alamat http://www.greenpeace.nl/Doneren/Nationale-Postcode-Loterij/.
Koordinator aksi damai ‘’Usir Greenpeace dari Bumi Pertiwi ’’ Habib Sholeh bin Muhammad al Hadar mengatakan LSM asing Greenpeace beroperasi di Indonesia karena mendapat pendanaan dari negara kincir angin. Makanya kata dia, Greenpeace tidak layak ada dan melakukan aktivitasnya di Indonesia. "Setiap kucuran uang yang diperoleh dari lotere atau judi, haram hukumnya," kata Habib Sholeh kepada wartawan di sela-sela aksinya.
Baca Juga:
Karenanya, Majelis Taklim dan Barisan Pemuda Salafunassholeh Ahlussunnah wal Jama’ah sebagai elemen bangsa akan mengambil tidakan tegas untuk mengusir Greenpeace dari Indonesia. Greenpeace terbukti mengantongi uang judi untuk membiayai kegiatannya dalam merongrong perekonomia dan merusak citra Indonesia di mata internasional. "Judi haram, Greenpeace LSM haram. Bulan Ramadan ini harus menjadi momentum untuk membersihkan segala bentuk kemaksiatan dari Indonesia. Usir Greenpeace dari Indonesia,’’ tegasnya.
Baca Juga:
JAKARTA - Massa yang menamakan diri Majelis Taklim dan Barisan Pemuda Salafunassholeh Ahlussunnah wal Jama’ah menduduki kantor perwakilan
BERITA TERKAIT
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS