Didatangi Tim dari Komisi X DPR, Guru Honorer Menangis, Tenaga Teknis Minta Keadilan

jpnn.com, JAKARTA - Sejumlah guru honorer dan tenaga teknis mencurahkan isi hatinya ketika didatangi tim dari Komisi X Dewan Perwakilan Rakyat (DPR).
Sembari menangis, mereka meminta keadilan, khususnya bagi tenaga teknis seperti operator sekolah, penjaga sekolah, office boy, tenaga administrasi, Satpol PP yang belum tersentuh pemerintah.
Wakil Ketua Forum Guru Lulus Passing Grade Seluruh Indonesia (GLPG PPPK) Hasna mengatakan bahwa honorer dalam pertemuan itu didampingi Ketua PGRI Sumsel Ahmad Zulinto, dan pembina PGRI setempat Syahrial.
Menurut Hasna, kedatangan Tim Komisi X DPR di Kota Palembang langsung disikapi oleh Dinas Pendidikan.
"Pak Kadin (kepala dinas, red) tidak menyia-nyiakan kesempatan emas ini untuk memberikan ruang kepada honorer yang ada di Palembang," terang Hasna kepada JPNN.com, Rabu (15/6).
Permasalahan perekrutan PPPK 2021, terbitnya PermenPAN-RB Nomor 20 Tahun 2022, menjadi topik hangat dalam pertemuan tersebut.
Hasna mengatakan PermenPAN-RB 20/2022 itu hanya mengakomodasi guru. Sementara, untuk tenaga nonguru tidak masuk, padahal mereka adalah garda terdepan.
"Melalui Pak Hasan Basri dan Pak Dadang dari (tim) Komisi X, honorer tendik dan administrasi perkantoran bersuara semoga ada kebijakan yang terbaik untuk mereka," tutur Hasna.
Guru honorer di Kota Palembang menangis karena dampak dari perekrutan PPPK, tenaga teknis juga minta keadilan
- 5 Berita Terpopuler: Para Honorer Pilu, Pengangkatan PPPK Paruh Waktu Mendesak, BKN Langsung Keluarkan 4 Instruksi Penting
- Saatnya Pengangkatan PPPK Paruh Waktu, R2 & R3 Jangan Menolak ya
- Selamatkan Honorer R2/R3 dari PHK Besar-besaran, Pengangkatan PPPK Paruh Waktu Mendesak
- Guru PAI PNS, PPPK, Honorer, Semuanya Bisa Bersukacita di Hari Raya
- 5 Berita Terpopuler: SE untuk Non-ASN Terbit, Ratusan Honorer Kena PHK, tetapi Ada yang Segera Diangkat PPPK
- Terobosan Keren Solusi Honorer Gagal PPPK 2024, Patut Ditiru